Apple Vision Pro Kurang Diminati, Pengiriman Dikurangi

virprom.com – Apple dikabarkan telah mengurangi jumlah pendistribusian atau pengiriman Apple Vision Pro AR (Augmented Reality) hingga setengah dari rencana awal. Hal tersebut diungkapkan Ming-Chi Kuo, seorang analis ternama yang biasanya memprediksi penjualan Apple dengan baik.

Penurunan tajam dalam pengiriman ini diyakini disebabkan oleh berkurangnya minat konsumen terhadap Apple Vision Pro secara signifikan. Bahkan, saat pertama kali muncul di pasaran, Apple Vision Pro menjadi viral di media sosial.

Apple mengurangi jumlah pengiriman Apple Vision Pro dari hanya 400.000 menjadi 450.000 pada tahun 2024, kata Kuo. Jumlah ini jauh lebih rendah dibandingkan rencana awal sebesar 700.000 hingga 800.000.

Kuo mencatat bahwa Apple memangkas produksi bahkan sebelum iPhone diluncurkan di pasar di luar Amerika Serikat. Hal ini menunjukkan bahwa permintaan akan kacamata “futuristik” di Amerika Serikat “lebih rendah dari perkiraan”.

Menanggapi penurunan tajam laba, Kuo mengatakan Apple akan lebih memperhatikan permintaan di pasar non-AS. Apple akan menjual Vision Pro di 9 negara lagi pada akhir tahun ini, termasuk Singapura, Tiongkok, Jepang, Inggris, dan banyak lagi.

Baca juga: Dokter di Brazil menggunakan Apple Vision Pro untuk membantu praktiknya

Kuo yakin penurunan tajam Apple Vision Pro menyebabkan Apple meninjau ulang dan mengubah desain AR-nya.

Akibatnya, kecil kemungkinan kita akan melihat Vision Pro generasi kedua tahun depan, kata Kuo, dilansir sektor perangkat keras KompasTekno, Senin (29/4/2024).

Kuo sebelumnya berspekulasi bahwa permintaan Vision Pro mungkin akan turun dengan cepat karena sepeda AR ini cenderung berada di ceruk pasar (niche market). Garasi ini berharga $3,500 US atau sekitar 56,7 juta (kurs 16,223).

Dengan harga tersebut, Apple Vision Pro menjadi salah satu produk termahal besutan Apple. Hal ini membuat Apple Vision Pro tidak dapat diakses oleh banyak pengguna.

Selain itu, laporan mengatakan bahwa Vision Pro lebih sulit dioperasikan dibandingkan perangkat Apple lainnya. Pasalnya, komputer di Vision Pro merupakan perangkat keras kelas satu.

Sedikit latar belakang, Apple Vision Pro pertama kali diperkenalkan pada Worldwide Developers Conference (WWDC) 2023 pada awal Juni 2023. Sekitar 6 bulan kemudian, Apple mengumumkan harga dan ketersediaan Vision Pro di AS pada awal tahun 2024.

Untuk membeli Vision Pro, pembeli harus merogoh kocek sebesar 3.499 dollar AS atau sekitar 56,7 juta (kurs 16.223).

Saat itu, Apple Vision Pro menjadi topik hangat di Internet. Video orang yang menggunakan atau memeriksa Apple Vision Pro di depan umum (kereta api/pesawat/jalan raya/dll.) merupakan video viral di media sosial.

Baca Juga: Video call di Apple Vision Pro bisa menggunakan avatar seperti obrolan tatap muka

Menurut MacRumors, antusiasme orang Amerika untuk memesan Vision Pro terlihat jelas pada hari pembukaan pers pre-order, dengan PO memiliki akses ke rumah yang terjual habis dalam beberapa jam. Setelah itu, Apple membuka PO dengan opsi penyimpanan.

Pada 19-28 Januari atau selama 10 hari masa pre-order, Apple Vision Pro dikabarkan terjual sebanyak 200.000 unit.

Namun, sejak akhir pekan pertama periode perkiraan, Ming-Chi Kuo mulai mengurangi minat terhadap Apple Vision Pro. Saat itu, Apple hanya menjual 160.000 hingga 180.000 unit. Dengarkan berita terkini dan pilih berita di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top