virprom.com – Kunyit mengandung banyak nutrisi dan mineral yang baik untuk kesehatan jasmani. Namun, apakah kunyit bisa bertahan lebih lama?

Ternyata konsumsi kunyit dalam jangka panjang tidak dianjurkan karena dapat menimbulkan efek buruk bagi kesehatan seperti mengencerkan darah, memperlancar pencernaan, dan menyebabkan kram.

Untuk itu simak penjelasan di bawah ini beserta kemungkinan efek sampingnya.

Baca Juga: Bolehkah Minum Kunyit Sebelum Tidur? Begini penjelasannya.. Apakah Kunyit bisa digunakan dalam jangka panjang?

Tampaknya kunyit tidak aman untuk penggunaan jangka panjang, sehingga penggunaannya harus dibatasi.

WebMD melaporkan bahwa kunyit secara umum aman jika digunakan dalam waktu singkat, atau sekitar 2-3 bulan.

Konsumsi kunyit dalam jangka pendek tidak akan menimbulkan efek samping serius seperti sakit perut, mual, pusing, atau diare.

Namun konsumsi kunyit dalam jangka panjang belum terbukti aman bagi kesehatan karena kurangnya penelitian mengenai hal tersebut.

Kebanyakan penelitian yang ada hanya menggunakan tikus sebagai subjeknya.

Healthline melaporkan bahwa mengonsumsi terlalu banyak kunyit setiap hari selama 13 minggu hingga 2 tahun terbukti menimbulkan efek samping pada tikus.

Efek sampingnya antara lain pembesaran hati, bintik rambut, sakit maag, peradangan dan peningkatan risiko kanker usus besar atau hati.

Konsumsi kunyit secara berlebihan dalam jangka waktu lama akan menimbulkan banyak efek samping.

Namun, diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengetahui efek jangka panjang konsumsi kunyit pada manusia.

Baca juga: Berapa Kali Sehari Minum Jus Kunyit? Berikut penjelasannya… Efek mengkonsumsi kunyit setiap hari

Mengonsumsi kunyit secara umum aman dan tidak menimbulkan efek samping apa pun.

Namun, tidak disarankan mengonsumsi kunyit terlalu banyak karena dapat berdampak buruk bagi kesehatan.

Dikutip dari Healthline dan Medical News, saat ini terdapat beberapa efek samping dari terlalu banyak mengonsumsi kunyit setiap hari seperti: menyebabkan gangguan pencernaan seperti produksi asam lambung meningkat, kembung, diare dan sakit perut, darah encer, hingga risiko pendarahan. . Meningkatkan kejang, sehingga tidak dianjurkan bagi ibu hamil untuk meningkatkan risiko perdarahan jika dikonsumsi bersamaan dengan berbagai obat seperti antikoagulan dan obat hipoglikemik Gula darah terlalu banyak, apalagi jika dikonsumsi bersamaan dengan obat diabetes atau insulin, meningkatkan tekanan darah arteri. . Overdosis sehingga tidak dianjurkan digunakan dengan obat antihipertensi yang menyebabkan sakit kepala dan mual yang menimbulkan jaringan parut, namun efek samping tersebut jarang terjadi.

Memahami bagaimana kunyit dapat digunakan dalam jangka panjang adalah penting sebelum memakannya secara teratur.

Konsumsi kunyit setiap hari umumnya aman, namun Anda disarankan untuk tidak mengonsumsinya terlalu banyak, atau sekitar 500 miligram (mg) hingga 2.000 mg per hari.

Selain itu, orang yang sedang hamil atau menyusui memiliki beberapa masalah kesehatan dan sedang menjalani pengobatan dari dokter mungkin perlu menghindari atau membatasi asupan kunyit sesuai anjuran dokter.

Baca Juga: Waktu Terbaik Minum Jus Kunyit Pagi atau Sore? Dengarkan berita terkini dan informasi pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.