virprom.com – Menemukan cara untuk menenangkan hati dan pikiran bisa menjadi langkah awal untuk menjalani hari yang lebih positif.

Pertama, penting untuk mengetahui bahwa kekhawatiran dan kemarahan adalah bagian normal dalam kehidupan. Yang terpenting kita bisa mengendalikan diri, lalu menenangkan hati kembali setelah emosi meledak-ledak.

Berikut beberapa cara psikologis yang bisa Anda praktikkan untuk menenangkan hati dan pikiran, menurut beberapa sumber.

Baca Juga: 8 Tanda Stres Merugikan Tubuh dan Cara Mengatasinya Cara Menenangkan Hati dan Pikiran Menurut Psikologi 1. Latihan pernafasan

Saat kita cemas atau marah, kita sering kali bernapas dengan cepat dan dangkal.

Oleh karena itu, latihan pernapasan mengirimkan pesan ke otak dan memberikan umpan balik positif yang memperkuat respons melawan-atau-lari tubuh kita.

Artinya, aktivitas menarik napas panjang dan dalam bisa membantu kita menenangkan diri.

“Pernapasan adalah teknik nomor satu dan paling efektif untuk mengurangi kemarahan dan kecemasan dengan cepat,” kata Scott Dehorty, LCSW-C, dari Delphi Behavioral Health, seperti dilansir Healthline.

Ada berbagai teknik pernapasan untuk membantu Anda menenangkan diri. Salah satunya adalah pernapasan tiga bagian. Pernapasan tiga bagian mengharuskan Anda menarik napas dalam-dalam, lalu menghembuskan napas secara menyeluruh sambil memperhatikan reaksi tubuh.

Baca juga: 7 manfaat latihan pernapasan bagi kesehatan

Setelah Anda merasa nyaman dengan pernapasan dalam, Anda dapat mengubah rasio inhalasi-ekshalasi menjadi 1:2 atau memperlambat pernafasan hingga dua kali panjang inhalasi.

Latihlah teknik-teknik ini dalam keadaan tenang agar Anda tahu bagaimana melakukannya saat Anda sedang cemas. 2. Kenali kecemasan dan kemarahan yang Anda rasakan

Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengenali perasaan cemas dan marah.

Memberi label pada apa yang kita rasakan dan melepaskannya dapat membantu mengurangi perasaan cemas dan marah. 3. Pergi ke luar

Salah satu cara terbaik untuk menenangkan pikiran Anda adalah dengan keluar.

Jika Anda memiliki akses ke ruang luar seperti taman atau kebun raya, cobalah pergi ke sana. Pergi ke taman saja sudah cukup membantu kesehatan Anda, seperti dilansir Psychology Today.

Itu adalah cara untuk menenangkan hati dan pikiran, baik melalui udara segar, sinar matahari, atau aroma pepohonan yang menerpa kita saat berada di luar.

Itu semua membantu menyegarkan hati.

Jika Anda memiliki hewan peliharaan, Anda juga bisa mengajaknya jalan-jalan atau sekedar berinteraksi.

Baca juga: Memeluk Hewan Kesayangan Membantu Menjaga Kesehatan Mental

Ikatan dengan hewan kesayangan dapat menurunkan kadar hormon stres kortisol dan menurunkan tekanan darah. Waktu berkualitas dengan hewan peliharaan juga dapat membantu kita mengurangi rasa kesepian dan meningkatkan suasana hati kita secara keseluruhan. 4. Olahraga

Ekspresikan kecemasan dan kemarahan melalui aktivitas fisik. Namun, hindari aktivitas yang mengungkapkan kemarahan berlebihan, seperti memukul tembok atau membentak.

Pasalnya, cara ini justru bisa meningkatkan rasa marah karena kita cenderung merasa nyaman untuk mengungkapkannya, seperti dilansir dari WebMD.

Lebih baik lagi, ungkapkan hanya melalui olahraga atau aktivitas fisik.

Latihan aerobik selama lima menit saja, seperti jalan cepat, dapat membantu menenangkan pikiran.

Karena olahraga ini melepaskan endorfin, zat kimia yang membuat kita merasa lebih baik dan membantu meningkatkan mood, konsentrasi, dan tidur.

Baca juga: 5 Latihan untuk Mengurangi Kesedihan, Kecemasan atau Panik

Bahkan olahraga seperti latihan interval intensitas tinggi (HIIT) dapat memberi kita endorfin dalam dosis besar dalam waktu singkat.

Setelah pemanasan, lakukan HIT secara bergantian selama 20 dan 30 detik, lalu istirahat sejenak. 5. Dengarkan musik

Mendengarkan musik menenangkan pikiran. 

Semakin sedikit neuron yang aktif di amigdala (bagian otak yang merespons rasa takut), maka semakin sedikit sinyal yang dikirim ke bagian lain otak.

Musik adalah hal yang baik untuk dicoba. Namun, cobalah untuk mendengarkannya baik-baik, tidak hanya di latar belakang saja. Semakin kita memperhatikan detail musik yang kita dengarkan, semakin sedikit kita memikirkan hal lain di luarnya.