Timwas Haji DPR Minta Kandungan Gizi Makanan Jemaah Haji Indonesia Lebih Diperhatikan

virprom.com – Kelompok Pemantau Haji Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (TIMWAS) menerbitkan laporan nilai gizi makanan yang disediakan pihak katering untuk jemaah haji Indonesia. 

Paroki Andy Juliani, salah satu delegasi haji Korea Utara, mengatakan karena kandungan karbohidratnya yang tinggi, makanan yang diberikan kepada jamaah tidak seimbang.

Menurut Iuliani, makanan harus diperhitungkan dengan cermat agar para tamu dapat memenuhi kebutuhan kalori, lemak, protein, serta vitamin dan mineral.

Oleh karena itu, anggota komisi ke-7 ini meminta agar protein hewani ditambahkan pada makanan jamaah haji untuk meningkatkan ketahanan fisik selama perjalanan.

Baca Juga: Wapres Maruf Amin Minta Arab Saudi Naikkan Biaya Haji: Dimana Harus Menunggu 50 Tahun

Saat Timwas Haji Korea Utara mengunjungi salah satu organisasi yang mengurus jamaah haji Indonesia, Yuliani menawarkan hal tersebut, yaitu Noha for al-Hijra, sebuah perusahaan jasa makanan di Madinah.

Ia menjelaskan, mengonsumsi protein hewani penting bagi para pendatang karena mereka tidak mudah lapar.

“Kedepannya bisa ditambahkan protein atau lemak hewani yang akan semakin menguatkan tubuh masyarakat kita. Katanya dalam jumpa pers yang dilansir virprom.com, Minggu (9/6/2024): “Karena mereka sedang salat di tempat yang berbeda dengan kondisi alam di Indonesia.

Ketua kelompok PAN menyarankan untuk memikirkan matang-matang penambahan protein, pangan dan mineral. Hal ini dapat dicapai dengan memperbanyak asupan air dengan air mineral yang dibawa oleh para tamu.

Baca Juga: DPR RI akan gelar rapat persiapan akhir untuk memastikan terlaksananya program pemeriksaan Timwas Haji dengan baik

Bersama Yulun, salah satu delegasi haji Korea Utara, Luluk Noor Hamid juga membeberkan tingginya kandungan karbohidrat pada makanan jamaah haji. Menurut Luluk, makanan yang tepat harus diukur agar produktivitas jamaah dalam beribadah lebih baik.

Selain itu, kata Luluk, karbohidrat merupakan sumber energi tubuh. Namun jika makan terlalu banyak, Anda bisa cepat tertidur sehingga menghambat produktivitas tamu.

“(Jadi pola makannya) harus seimbang. “Jika kita memperbanyak porsi sayur, protein, dan buah-buahan sebelum memperbanyak karbohidrat, itu akan diapresiasi,” ujarnya. Dengarkan berita langsung dan pembaruan di perangkat seluler Anda. Pilih saluran WhatsApp virprom.com Anda: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top