JAKARTA, virprom.com – Mobil hybrid menjadi pilihan populer banyak pengemudi yang ingin memadukan penghematan bahan bakar dengan performa ramah lingkungan.
Namun selain teknologi canggih yang ditawarkan, mobil hybrid juga memiliki lebih banyak komponen yang lebih rentan mengalami masalah dibandingkan mobil konvensional.
Kondisi ini membuat perawatan dan pemahaman menyeluruh terhadap kendaraan ini menjadi sangat penting bagi pemiliknya.
Baca juga: Marquez Makin Kompetitif Tampil Memukau di MotoGP Austria 2024
Menurut Lung Lung, pemilik bengkel Car Doctor, ada tiga komponen utama yang kerap menimbulkan masalah pada mobil hybrid.
“Pertama, baterainya aman karena ada batas umurnya,” ujarnya kepada virprom.com, Selasa (20/08/2024).
Baterai pada mobil hybrid sebenarnya merupakan salah satu komponen terpenting, namun juga paling rentan karena terus-menerus mengalami siklus pengisian dan konsumsi energi.
“Yang kedua adalah inverter yang mengubah listrik DC dari baterai menjadi listrik AC. Inverter ini juga memiliki tahapan up dan down yang merupakan komponen sistem yang rentan mengalami kegagalan,” imbuhnya.
Lung Lung juga menekankan pentingnya menjaga AC pada mobil hybrid karena komponen ini sering mengalami masalah jika tidak dirawat dengan baik.
Baca juga: Big Bird Luncurkan Bus Baru dengan Jok Kulit
“Yang ketiga adalah AC. AC perlu dirawat karena rentan rusak, apalagi jika tidak dirawat dengan baik,” jelasnya.
Perawatan rutin dan memahami cara kerja sistem pendingin udara unik pada mobil hybrid dapat membantu mencegah kerusakan yang merugikan. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.