Terima Izin Tambang, Muhammadiyah Sebut Punya SDM dan Buat Ajang Praktik Mahasiswa

JAKARTA, virprom.com – Pimpinan Pusat Muhammadiyah (PP) menyatakan salah satu alasan diterimanya izin pertambangan yang ditawarkan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah karena memiliki sumber daya manusia yang mampu mengolahnya, dan hal tersebut bisa menjadi alat. untuk mengamalkan ilmu bagi siswa.

“Muhammadiya memiliki sumber daya manusia (SDM) yang handal, profesional, dan berpengalaman di bidang pertambangan,” demikian salah satu pertimbangan PP Muhammadiyah saat memperoleh izin pertambangan, yang dibacakan Sekretaris Jenderal PP Muhammadiyah Abdul Mu’ti dalam rapat tahun 2015. . Universitas Aisyiyah (Unisa) Yogyakarta, Yogyakarta Minggu (28/7/2024), dikutip dari Tribunnews.com.

Muhammadiyah menyatakan harapannya dengan adanya unit pertambangan ini dapat menjadi sarana pengembangan praktik keilmuan dan kewirausahaan bagi mahasiswa yang menuntut ilmu di kampus yang dikelolanya.

“Dan beberapa perguruan tinggi muhammadiyah mempunyai program studi pertambangan sehingga perusahaan pertambangan dapat menjadi wadah praktik dan pengembangan kewirausahaan yang baik,” lanjut pemikiran tersebut.

Baca juga: LBH PP Muhammadiyah Bersumpah Terus Bela Korban Ranjau: Benar-benar Akan Semakin Kuat

Diberitakan sebelumnya, Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengklaim, Muhammadiyah tidak mencari keuntungan meski sudah mendapat izin pertambangan dari pemerintah.

Haedar, Minggu (28/7/2024) “Dan kami tidak mencari untung karena kalau dipikir-pikir sendiri, Muhammadiyah saja, Insya Allah,” ujarnya.

Haedar yakin pihaknya menerima izin usaha pertambangan (IUP) dengan beberapa prinsip pro lingkungan dan pro kesejahteraan sosial. Ia juga menegaskan, Muhammadiyah akan mengembalikan IUP jika ada yang menyimpang dari pertambangan.

“Jika nanti dalam perjalanan tim mereka menemukan kondisi berbeda yang tidak memungkinkan terwujudnya keadilan sosial, kesejahteraan sosial, dan pengelolaan pertambangan yang pro lingkungan, pada akhirnya kami tidak akan memaksakan diri untuk melakukan pembalikan IUP secara bertanggung jawab,” ujarnya.

Baca Juga : Upaya Hukum Muhammadiyah dan Izin Pertambangan

Selain itu, ia berjanji bahwa Muhammadiyah akan mengoperasikan tambang tersebut tanpa merusak lingkungan sehingga menimbulkan konflik dan kesenjangan sosial. Dengarkan berita terkini dan berita kami pilih langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top