Temui Raja Yordania, Prabowo: Indonesia Terus Pantau Perkembangan Memburuk di Gaza

JAKARTA, virprom.com – Menteri Pertahanan Indonesia dan Presiden terpilih Prabowo Subianto mengatakan Indonesia terus memantau perkembangan di Jalur Gaza Palestina.

Hal itu disampaikan Prabowo saat bertemu dengan Raja Abdullah bin Al Hussein II dari Yordania di Amman, ibu kota Yordania, Senin (10/06/2024).

“Pemerintah Indonesia terus memonitor secara ketat situasi yang memburuk di Gaza,” kata Prabowo, mengutip keterangan pers Kementerian Pertahanan RI, Selasa (11/06/2024).

Baca juga: Prabowo Wakili Jokowi di KTT Tanggap Darurat Gaza Akan Dibahas

Prabowo dan Raja Abdullah II membahas bantuan kemanusiaan dan perlindungan bagi rakyat Gaza jelang konferensi tingkat tinggi (KTT) “Call to Action: Urgent Humanitarian Aid to Gaza” atau “Call to Action: Urgent Humanitarian Aid to Gaza”.

Ketua Umum Partai Gerindra ini mengatakan, Yordania menjadi salah satu mitra aktif Indonesia dalam perjuangan rakyat Palestina.

Prabowo juga menyampaikan kekhawatirannya atas jumlah korban luka dan tewas akibat serangan Israel yang terus meningkat.

“Jumlah korban tewas dan luka terus meningkat. “Indonesia sangat prihatin dengan situasi masyarakat yang sangat rentan di Gaza saat ini,” kata Prabowo.

Baca juga: Diplomasi Prabowo di Gaza: Siap Kerahkan Pasukan Penjaga Perdamaian, Tapi Tunggu Gencatan Senjata

Dalam kesempatan tersebut, Raja Abdullah dari Yordania juga menekankan pentingnya gencatan senjata segera dan perlindungan warga sipil Gaza.

Prabowo diketahui mewakili Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pertemuan puncak “Call to Action: Segera Bantuan Kemanusiaan ke Gaza” yang digelar di Amman hari ini, Selasa.

Brigadir Jenderal Edwin Adrian Sumanta, Kepala Humas Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan, mengatakan pertemuan puncak itu digelar sehubungan dengan seruan gencatan senjata di Jalur Gaza.

Baca juga: Prabowo Ingin Kirim Pasukan Evakuasi Warga di Gaza, Apa Syaratnya?

Edwin mengatakan dalam keterangan tertulisnya, Senin (10): “Konferensi ini diadakan dalam rangka seruan gencatan senjata di Gaza untuk memungkinkan para pemimpin mengidentifikasi cara memperkuat respons komunitas internasional terhadap bencana kemanusiaan yang sedang berlangsung.” /6/2024) Pagi hari.

“Keikutsertaan perwakilan pemerintah Indonesia dalam konferensi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya bersama menghilangkan krisis kemanusiaan di Gaza,” kata Edwin. Dengarkan berita terbaru dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top