JAKARTA, virprom.com – Presiden Joko Widodo menyebut pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh merupakan kekerasan yang tidak bisa ditoleransi.

Pembunuhan tersebut diketahui dilakukan Israel saat melakukan serangan udara di ibu kota Iran, Teheran, pada Rabu (31 Juli 2024).

“Ini adalah kekerasan, pembunuhan, yang tidak bisa ditoleransi. Dan itu terjadi di wilayah Iran,” kata Jokowi, Kamis (1/8/2024) di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta.

Baca juga: Hal-hal yang Mungkin Terjadi Pasca Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh

Ia mengatakan Indonesia mengutuk kasus kekerasan dan pembunuhan yang terjadi seperti itu.

Menurut Jokowi, semua pihak mengecam pembunuhan pemimpin Hamas yang dilakukan Israel.

“Saya kira kita semua, termasuk Indonesia, mengutuk keras kekerasan dan pembunuhan semacam ini,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Haniyeh dan salah satu pengawalnya tewas setelah gedung tempat mereka menginap dibom, Al Jazeera mengutip, Rabu.

“Saudara sekaligus pemimpin Mujahid Ismail Haniyeh, pemimpin gerakan tersebut, tewas dalam serangan Zionis di markas besarnya di Teheran setelah menghadiri pelantikan presiden baru (Iran),” kata Hamas dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: Reaksi Global Atas Meninggalnya Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh

Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) mengatakan Haniyeh berada di Teheran pada hari Selasa untuk menghadiri upacara pelantikan Presiden Iran Masoud Pezeshkian.

“Kediaman Ismail Haniyeh, kepala kantor politik Perlawanan Islam Hamas, diserang di Teheran dan, sebagai akibat dari insiden ini, dia dan salah satu pengawalnya menjadi martir,” kata IRGC dalam pernyataannya.

Kematian Haniyeh juga diberitakan oleh media pemerintah Iran.

Namun mereka tidak memberikan rincian lebih lanjut. Sementara itu, Israel belum mengomentari kematian seorang pemimpin senior Hamas. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita pilihan Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.