Soal Dugaan Korupsi Dana PON XXI, Menpora: Tuduhan Tidak Berdasar

virprom.com – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Ario Bimo Nandito Ariotedjo mengatakan pemerintah telah membentuk Badan Pemerintah (Satgas) yang terkait dengan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) dan Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen (Jamintel) untuk mengawasi Penggunaan. anggaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut.

“Saya hanya ingin mengingatkan masyarakat bahwa seluruh proses ini diawasi secara ketat oleh para pejabat. Oleh karena itu, tuduhan penipuan atau korupsi tidak ada dasarnya,” tegas pria yang akrab disapa Dito Ariotedjo itu saat jumpa pers, Sabtu (14/9/2024).

Hal itu diungkapkan Dito saat menjawab pertanyaan wartawan di media center PON XXI Sumut di Hotel Santika Medan, Jumat (13/9/2024).

Sebelumnya diberitakan, Dito sempat mengajukan permohonan pengusutan penggunaan dana PON XXI. Namun, Dito menegaskan hal itu sebagai upaya preventif. Hal ini bukan untuk menimbulkan tekanan atau kekhawatiran bagi penyelenggara dan atlet.

Baca selengkapnya: Telkomsel Hadirkan 5G Showcase di PON XXI Aceh-Sumut 2024

Menurut dia, pemberitaan mengenai pemeriksaan tersebut memang memberikan dampak positif bagi pihak penyelenggara, sehingga seluruh elemen yang terlibat. baik pemerintah pusat maupun daerah Bisa lebih waspada dan waspada

“Pernyataan saya ini menanggapi tudingan yang muncul cepat setelah PON baru saja dimulai. “Beberapa pihak terang-terangan menuduh korupsi hanya berdasarkan contoh atau contoh yang terbatas,” kata Dito.

Dia meyakinkan masyarakat, permintaan peninjauan tersebut dimaksudkan untuk menjamin transparansi dan akuntabilitas sejak PON XXI dimulai.

“Langkah ini kami ambil karena dugaan korupsi muncul di media sosial. Ini bukan upaya untuk menggoyahkan penyelenggara atau menciptakan suasana tegang,” ujarnya.

Baca Juga: Mengapa Jalan Masuk Venue Bola Voli PON XXI Bergerak dan Ada Ladang Jagung?

Selain itu, dia mengatakan itu Audit juga merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah terhadap pengelolaan dana masyarakat, mengingat PON XXI dianggap sebagai event nasional.

“Seperti yang kita tahu Ini adalah pekerjaan besar dengan anggaran besar. Jadi tanggung jawabnya juga harus besar,” ujarnya.

Dito juga berharap audit tersebut dapat membawa kedamaian bagi semua pihak setelah selesainya masa jabatan PON XXI, sekaligus memastikan proses audit berjalan transparan dan akuntabel.

Agar pelayanannya tidak ternoda oleh komentar-komentar buruk, ujarnya.

Sekadar informasi, Dito didampingi Plt Gubernur Provinsi Sumut Agus Fatoni, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumut dan Ketua Harian PON XXI Baharuddin Siregar, serta Staf Ahli Gubernur Sumut dan Sekda. -Umum.PON XXI Effendi Pohan

Baca Juga: Jadwal Lomba Tembak Bebas di PON XXI, Jabar Memimpin Lihat berita terkini dan pilihan berita kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top