Shin Tae-yong Berharap Maarten Paes Bisa Membela Timnas Indonesia di FIFA Matchday 2024

virprom.com – Pelatih Indonesia Shin Tae-yung gagal mengonfirmasi keikutsertaan Martin Paz melawan Irak dan Filipina pada Matchday FIFA Juni 2024.

Terkait hal tersebut, PSSI menyebut masih ada satu proses lagi yang harus dilalui Marten Pass untuk bisa melindungi tim Indonesia.

Baca Juga: Ungkap Marten Paz Usai Jadi WNI: Secara Umum Semangat Memimpin Indonesia ke Piala Dunia

“Jadi saya tidak bisa memberikan jawaban yang jelas karena saya harus berhati-hati,” kata Shin Tae-young seperti dikutip dari Bula Sports.

FYI, Marten Pass menjadi WNI setelah menyelesaikan formalitas di Kanwil Hukum dan HAM DKI Jakarta pada Selasa (30/4/2024).

Pemain bertinggi badan 192 cm itu mengutarakan keinginannya membawa timnas Indonesia ke pentas Piala Dunia 2026.

Meski demikian, Shin Tae-yong menyatakan akan meninjau situasi Maarten Pass sebelum akhir Mei 2024.

“Memang benar (Marten Fass) sudah berkomitmen, tapi kita harus lihat bagaimana situasinya di akhir Mei,” kata Sheen.

Selain Maarten Fass, ada juga Calvin Verdonk dan Jens Raven yang sedang melakukan proses naturalisasi

Baca juga: Bodi Sudarsono Yakin Tim Garuda Kalahkan Irak dan Filipina

“Kami mohon doanya kepada para pecinta sepak bola Indonesia agar ketiganya bisa bermain di bulan Juni,” kata Shin Tae-young.

Sementara itu, PSSI masih bekerja keras untuk memastikan Marten Paas bisa membela Timnas Indonesia di dua laga ke depan.

“Untuk Maarten Fass, masih ada satu langkah lagi yang perlu kami ambil,” kata anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Aryeh Sinlingga.

“Ini yang kami kerjakan, bukan perubahan di pemerintahan. Ada satu tahapan yang sedikit berbeda dengan tahapan lainnya,” imbuhnya.

Proses ini mungkin dimaksudkan untuk menyelesaikan permasalahan mengenai aturan FIFA yang menjadi kendala Martin Pass yang dibuat oleh Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Pasalnya, pemain FC Dallas itu kemungkinan besar akan bermain untuk tim Belanda U21 di Kualifikasi Piala U21 Eropa 2021.

Menurut aturan FIFA, seorang pemain dapat pindah dan bermain untuk tim lain jika dia berusia di bawah 21 tahun saat terakhir kali bermain untuk tim yunior atau senior dalam kompetisi untuk mendapatkan pekerjaan tersebut.

Oleh karena itu, diumumkan bahwa kewarganegaraan Maarten Fass harus dialihkan ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Baca juga: Pesepakbola Belanda Maarten Paas menjadi WNI

Sementara itu Verdonk dan Jens Raven semoga bisa segera kita layani, kata Arya.

Yang penting terlaksana (berhasil). Nanti tiba-tiba ada manfaatnya, imbuhnya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih berita yang Anda suka untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top