JAKARTA, virprom.com – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto bekerja sama dengan TNI-Polri untuk memberantas perjudian online.
Hadi selaku Ketua Satgas Pemberantasan Judi Internet meminta Bhayangkara, Pengurus Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) dan Pengurus Desa (Babinsa) memantau apakah para penjudi online yang ingin mengisi dananya di minimarket.
Tadi saya sudah bertemu dengan Kapolri dan KSAD terkait pengerahan Bhabinkamtibmas dan Babinsa, apalagi kita akan berkoordinasi dengan minimarket, kata Hadi di Kamp Bhayangkara Mabes Polri, Sabtu (22/06). . /2024). .
Baca juga: Kapolri hingga Anggota Pemadam Kebakaran Terlibat Judi Online
Selain itu, ia juga mengimbau masyarakat untuk menginformasikan kepada Satgas jika menemui dugaan terkait jual beli uang kertas.
Begitu pula dengan masyarakat yang mungkin tidak mau melaporkan tagihan terkait pembelian dan penjualan, ujarnya.
Pemerintah sebelumnya berencana menutup layanan top-up atau top-up game yang terkait dengan taruhan online.
Pengumuman itu disampaikan Hadi pada Rabu saat memimpin rapat perdana Satgas Pemberantasan Judi Online di Gedung A Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.
Baca Juga: Pemain Judi Online Ada 2,3 Juta, Kabareskrim: Kalau Semua Ditangkap, Penjara Penuh
Pertemuan tersebut digelar setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 21 Tahun 2024 tentang Satgas Penghapusan Judi Online.
“Caranya (penulis) beli pulsa atau top up. Di mana? Di mini market, tujuannya adalah apa yang ingin kami lakukan, Satgas akan menutup layanan terkait isi ulang game online, kata Hadi, Rabu, saat konferensi pers di Aula Parikesit Kementerian Koordinator Politik dan Hukum. dan Keamanan, di Jakarta Pusat. 19/06/2024). Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.