JAKARTA, virprom.com – Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jenderal Mardiono mengatakan PPP belum memutuskan posisi politiknya antara oposisi atau bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
Mardiono mengatakan keputusan strategis seperti arah politik PPP harus diputuskan melalui konferensi buruh nasional (mukernas) atau konferensi pimpinan nasional (rapimnas).
Setidaknya saya sampaikan bahwa setiap keputusan kebijakan PPP harus melalui Mukernas Nasional atau forum Rapim Nasional,” kata Mardiono di Kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu (8/12). 27/4/2024).
Baca juga: PPP Buka Peluang Sandiaga Jadi Calon Gubernur DKI
Hal itu disampaikan Mardiono menanggapi mantan Ketua Bappil PPP, Sandiagi Uno, yang mengusulkan agar PPP bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran.
Mardiono mengatakan, PPP sejauh ini belum berencana bertemu dengan Prabow, meski dua partai lainnya, Partai Nasdem dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), sudah bertemu.
Kalau untuk pertemuan tatap muka dengan jadwal waktu tertentu, itu belum terjadi, tapi tentu saja kita tidak akan berhenti untuk pembahasan politik, ujarnya.
Mardiono mengatakan partainya tidak membahas kemungkinan mendapatkan kursi di pemerintahan Prabowo-Gibran karena masih fokus menyelesaikan perselisihan hasil pemilihan umum (Pemilu) 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).
“PPP fokus memperjuangkan Mahkamah Konstitusi, jadi kami tidak memikirkannya, kami juga tidak mengadakan pertemuan-pertemuan seperti itu,” kata Mardiono.
Baca Juga: Politisi PPP Sebut Ada Peluang Partainya Ikut KTT Prabowo-Gibran
Diberitakan sebelumnya, Sandiaga mengusulkan agar PPP bergabung dengan koalisi Prabowo-Gibran agar PPP juga bisa berperan dalam proses menuju Indonesia Emas pada tahun 2045.
Ia mengatakan, pasangan Prabowo-Gibran berupaya menerima semua pihak untuk bahu-membahu membangun bangsa. Dengarkan berita terbaik dan pilihan berita kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.