Rusia-Turkiye Desak Israel Harus Segera Tarik Pasukan dari Lebanon, China Menentang Pelanggaran Kedaulatan

ANKARA, virprom.com – Rusia meminta Israel segera menarik pasukannya dari Lebanon selatan pada Selasa (1/10/2024).

Hal ini terjadi setelah militer Israel memulai apa yang disebutnya serangan darat “terbatas” terhadap Hizbullah di Lebanon.

“Rusia mengutuk keras serangan terhadap Lebanon dan menyerukan kepada pemerintah Israel untuk segera menghentikan permusuhan, menarik pasukannya dari wilayah Lebanon dan terlibat dalam upaya mencari cara damai untuk menyelesaikan konflik di Timur Tengah,” kata Kementerian Luar Negeri Rusia. penyataan.

Baca juga: Hizbullah Bantah Adanya Serangan Darat Israel ke Lebanon

Turki juga mengutuk serangan terhadap tanah Israel di Lebanon pada hari Selasa.

Turki menyebutnya sebagai “upaya invasi ilegal” dan menyerukan penarikan pasukan Israel di Lebanon. 

“Serangan ini harus diakhiri secepatnya dan tentara Israel harus mundur dari wilayah Lebanon,” kata Kementerian Luar Negeri Turki dalam pernyataannya, dikutip AFP.

Serangan darat itu terjadi ketika Israel menargetkan Beirut selatan, Damaskus dan Jalur Gaza, meskipun ada seruan internasional untuk menahan diri dan menghindari konflik regional.

“Pelanggaran Israel terhadap kedaulatan negara dan integritas wilayah dengan melancarkan serangan darat ke Lebanon merupakan upaya invasi ilegal,” kata Kementerian Luar Negeri Turki.

Ankara memperingatkan bahwa hal ini kemungkinan akan menyebabkan gelombang migran baru. 

“Sebagai akibat dari upaya invasi berbahaya ini, kemungkinan besar gelombang migrasi baru akan muncul dan kelompok ekstremis akan menguasai seluruh dunia,” kata kementerian tersebut.

Kementerian Luar Negeri Turki mendesak Dewan Keamanan PBB untuk mematuhi hukum internasional dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan. 

Baca juga: Israel Perintahkan Warga Lebih dari 20 Wilayah di Lebanon Selatan untuk Evakuasi, PBB Khawatir Penentangan China Langgar Kedaulatan Lebanon

Sementara itu, Tiongkok mengatakan pihaknya menentang “pelanggaran kedaulatan Lebanon” setelah Israel mengatakan pihaknya melancarkan serangan darat terhadap tetangganya. 

“Tiongkok menentang pelanggaran kedaulatan, keamanan, dan integritas wilayah Lebanon, serta menentang tindakan apa pun yang memperburuk konflik dan menyebabkan eskalasi lebih lanjut dalam situasi regional,” kata Kementerian Luar Negeri Tiongkok dalam sebuah pernyataan.

  Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top