virprom.com – Ajang Run The City Jakarta 2024 tengah berlangsung dan menarik antusiasme masyarakat.
Acara Run The City Jakarta yang merupakan hasil kerjasama Harian Kompas (Kompas.id) dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) ini digelar di Hutan Kota, Komplek Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu 29/6/ 2024).
Run The City Jakarta dimulai pukul 06.00 WIB. Acara yang digelar untuk menyambut Half Marathon LPS Jakarta Mona ini diikuti 1.000 pelari.
Kemeriahan masyarakat Jakarta disebut-sebut paling tinggi dibandingkan penampilan Run The City di tiga kota sebelumnya yakni Medan, Makassar, dan Surabaya.
Baca Juga: Half Marathon LPS Mona Jadi Persiapan Odekta Naibaho Jelang PON 2024
“Antusiasmenya lebih baik dibandingkan tahun lalu. Kalau pendaftaran lebih cepat terisi dan pagi-pagi semua ramai, sepertinya masyarakat Jakarta atau sekitarnya mau lari sekarang,” kata Pengurus LPS Cathaoirleach, Purbaya Yudi. Sadhwa.
Antusiasme City Run Jakarta terlihat jelas dari busana para pelari yang unik.
“Tajuk kota lain cukup antusias, dari Medan, Makassar, Surabaya, ini yang terakhir, tapi kita lihat antusiasnya paling besar di sini, mana yang paling ramai,” kata Purbaya.
“Ada yang memakai baju adat, ada pula yang lari ke ujung, sampai ke ujung. Jadi antusiasme masyarakat sangat baik,” jelasnya.
Efendi Choiri tampil sebagai juara pada kategori kostum terbaik. Ia menciptakan kostum mirip sayap yang terbuat dari koran bekas.
Acara Run The City yang digelar di empat kota ini merupakan rangkaian acara yang digelar menyambut LPS Half Marathon Mona.
Half Marathon LPS Monas akan berlangsung di Jakarta pada Minggu (30/6/2024).
Baca juga: Menuju LPS Monas Half Marathon 2024, 1.000 Pelari Akan Hadir di Run The City Jakarta
Jelang perhelatan, berbagai persiapan dilakukan demi menjaga keamanan dan kenyamanan para pelari.
“Persiapannya sudah siap, semua koordinasi dengan berbagai instansi berjalan baik. Jadi jalurnya steril, yang pasti sterilisasinya tetap terjaga. Kita tidak mau, misalnya orang yang berlarian, tertabrak dengan sepeda motor, yang pasti akan dilindungi,” kata Purbaya.
Atlet maraton Indonesia Agus Prayogo memberikan pemikirannya tentang lari di Jakarta. Dia mengatakan kelembapan adalah sebuah tantangan.
Soalnya, race leader menjelaskan bahwa kelembaban udara di Jakarta sebelum mencapai 80 ke atas sangat tinggi, kata Agus kepada virprom.com.
“Bisa jadi pembelajaran bagi kita sebagai pelari. Mungkin tingkat polusinya juga,” kata Agus sambil tertawa. Dengarkan berita terkini dan pilihan berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.