JAKARTA, virprom.com – Pimpinan DPR RI meminta perangkat Dewan memberikan perhatian khusus terhadap persiapan dan pelaksanaan Pemilihan Pimpinan Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
Arahan tersebut disampaikan Wakil Ketua DPR Richmat Gobel saat membacakan pidato Ketua DPR Pawan Maharani pada Sidang Paripurna ke-16 DPR RI pada masa sidang V tahun sidang, Selasa (14//2023). 5/2024).
“Instrumen DPR terkait harus memberikan perhatian khusus terhadap persiapan dan pelaksanaan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2024 yang tahapannya sudah mulai berlaku,” kata Reichmat Goebel.
Menurut dia, DPR menilai Pilkada Serentak 2024 penting karena merupakan langkah penting menuju penyelenggaraan pemerintahan daerah yang selaras dengan pemerintah pusat.
Baca Juga: PDI-P Ungkap Peluang Usung 3 Nama di Pilkada Jabar: Bima Arya, Didi Maliadi dan Rizwan Kamil
Selain Pilkada Serentak, Richmat Gobel mengungkapkan ada enam isu strategis yang patut menjadi prioritas DPR agar menarik perhatian masyarakat.
Berikut tujuh isu prioritas DPR jelang Pilkada Serentak 2024: persiapan haji 2024, kenaikan harga pangan dan kebutuhan pokok, persoalan regulasi dan pertanahan, pengurangan emisi karbon bahan bakar fosil, dan risiko. Risiko cuaca panas ekstrem menjelang pemilihan pimpinan daerah atau pilkada serentak November 2024, tekanan perekonomian global terhadap kondisi fiskal dan moneter
Kemudian, kata dia, persoalan tersebut harus diprioritaskan dalam pengawasan pemerintah kepada DPR.
“Tugas pengawasan DPR RI akan diarahkan pada pelaksanaan undang-undang di berbagai sektor untuk memberikan pelayanan publik kepada masyarakat dan mempercepat kemajuan pembangunan,” kata Reichmat Goebel.
Baca Juga: Pilkada Perorangan DKI Dinilai Tak Menarik Karena Tuntutan Dukungan Berat
Sekadar informasi, hanya tiga pimpinan DPR RI yang hadir dalam paripurna tersebut, yakni Wakil Ketua DPR RI Rahmad Gobel, Lodewijk F. Paulus, dan Sufmi Dasko Ahmed. Sementara itu, Ketua DPR RI Puan Maharani dan Wakil Ketua DPR RI Mohimin Iskandar tidak menghadiri langsung rapat paripurna tersebut.
Selanjutnya, anggota DPR yang hadir secara langsung berjumlah 153 orang dan 138 anggota DPR menyatakan izin untuk tidak berpartisipasi secara langsung. Dengan demikian, dari total 575 anggota DPR, yang dianggap hadir adalah 291 orang.
Sebagai informasi, pemungutan suara Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada 27 November 2024 di 37 provinsi dan 508 kabupaten/kota se-Indonesia (dikurangi 6 kota/kabupaten DI Yogyakarta dan DKI Jakarta).
KPU akan membuka pendaftaran pasangan calon kepala daerah pada 27-29 Agustus 2024 dan penetapan pasangan calon pada 22 September 2024.
Kampanye Pilkada 2024 akan berlangsung selama 60 hari mulai 25 September hingga 23 November 2024. Kemudian keheningan ini akan dilaksanakan pada tanggal 24-26 November 2024.
Baca Juga: Golkar Sebut Rizwan Kamil Pimpin Pilkada Jabar Simak Pilihan Berita Langsung di Ponsel Anda. Pilih saluran berita pilihan Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.