Rangkuman Hari Ke-929 Serangan Rusia ke Ukraina: 1 Anak Tewas di Moskwa | Drone Jatuh di Latvia

virprom.com – Perang antara Rusia dan Ukraina masih terus berlangsung. Padahal, kita sudah memasuki hari ke-929 pada Senin (9/9/2024).

Pada hari Senin, sebuah pesawat tak berawak Ukraina membunuh seorang anak laki-laki berusia 9 tahun di wilayah Moskow.

Pada hari yang sama, Latvia mengumumkan bahwa drone Rusia yang jatuh di wilayah Latvia adalah buatan Iran.

Baca juga: Kim Jong Un Janji Tingkatkan Persenjataan Nuklir Korea Utara

Berikut rangkuman hari ke-929 penyerangan Rusia ke Ukraina seperti dikutip kantor berita AFP. 1. Drone Ukraina membunuh seorang anak di Moskow

Seorang anak tewas dalam serangan di wilayah Moskow Rusia pada Senin malam (9 September 2024). Serangan pesawat tak berawak Ukraina telah dilaporkan di beberapa wilayah di negara tersebut.

Pertahanan udara Rusia menembak jatuh lebih dari 70 drone Ukraina sepanjang malam hingga Selasa pagi, kata pejabat lokal dan media pemerintah.

Gubernur Regional Andrei Vorobyov mengatakan dalam sebuah postingan Telegram bahwa setidaknya 14 drone telah dicegat di sekitar Moskow.

“Saat ini, pemadam kebakaran sedang memadamkan api akibat serangan tersebut. Sayangnya, seorang anak laki-laki berusia sembilan tahun meninggal,” kata Vorobyov.

Drone lain menabrak bangunan tempat tinggal, melukai sedikitnya satu orang, tambahnya.

Akibat serangan tersebut, tiga bandara di sekitar Moskow membatalkan atau menunda penerbangan.

Sementara itu, 59 drone musuh dicegat dan dihancurkan di wilayah Bryansk yang berbatasan dengan Ukraina.

“Tidak ada korban jiwa atau kerusakan,” kata Gubernur Alexandre Bogomas melalui Telegram.

Baca juga: Bocah Arizona berusia 3 tahun meninggal karena sengatan panas di dalam mobil

Kantor berita TASS milik pemerintah Rusia melaporkan bahwa dua drone Ukraina lagi dicegat di wilayah Tula di selatan Moskow. 2. Latvia mengklaim drone Rusia yang jatuh adalah buatan Iran

Angkatan Bersenjata Latvia mengatakan pada hari Senin bahwa drone Rusia yang jatuh di negara Baltik itu adalah Shahed rancangan Iran yang dilengkapi dengan bahan peledak.

Kota Riga sebelumnya mengatakan para penyelidik sedang mencari pesawat tak berawak yang jatuh di timur negara itu pada hari Sabtu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top