virprom.com – Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-791 pada Rabu (24/24/2024) seiring Presiden Joe Biden menandatangani bantuan baru ke Kiev dari Amerika Serikat (AS).

Pada saat yang sama, AS diam-diam mengirimkan rudal jarak jauh ATAKMS ke Ukraina bulan ini. Senjata ini mampu menjangkau sasaran musuh pada jarak 300 kilometer.

Berikut ikhtisar perang terbaru antara Ukraina dan Rusia, mengutip AFP.

Baca juga: Mengapa Ukraina ingin menjadi anggota UE? 1. Biden menandatangani bantuan baru ke Ukraina

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Rabu (24 April 2024) menandatangani bantuan militer baru ke Ukraina, yang akan dikirim Washington ke Kiev dalam beberapa jam.

Paket terbaru, senilai $95 miliar (Rs 1,541 triliun), termasuk bantuan ke Israel dan Taiwan, serta larangan TikTok “menggantikan Paman Sam.”

Bantuan tersebut disetujui setelah berbulan-bulan kebuntuan yang menyebabkan pasukan Ukraina kehabisan amunisi dan kesulitan di medan perang.

Baca lebih lanjut di sini. 2. AS diam-diam mengerahkan rudal ATACMS

Amerika Serikat telah mengirimkan rudal jarak jauh ke Ukraina untuk digunakan di wilayahnya, dan senjata tersebut tiba bulan ini, Departemen Luar Negeri AS mengumumkan pada Rabu (24 April 2024).

Juru bicara Departemen Luar Negeri Vedant Patel mengatakan kepada wartawan: “Saya dapat mengonfirmasi bahwa Amerika Serikat telah memberikan ATACMS jangka panjang ke Ukraina atas arahan langsung dari Presiden.”

ATACMS baru-baru ini disetujui oleh Kongres dan ditandatangani oleh Presiden AS Joe Biden dan merupakan bagian dari paket bantuan bulan Maret untuk Ukraina.

Baca lebih lanjut di sini. 3. Zelensky berterima kasih kepada Senat AS

Senat AS pada Rabu (24/24/2024) mengucapkan terima kasih kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky yang menyetujui paket bantuan senilai $61 miliar (Rs 985,14 triliun) untuk negaranya.

Beberapa menit setelah bantuan tersebut disetujui, ia menulis di Twitter: “Terima kasih kepada Pemimpin Mayoritas Chuck Schumer dan Pemimpin Partai Republik Mitch McConnell atas kepemimpinan bipartisan mereka yang kuat dalam meloloskan undang-undang tersebut, dan kepada semua Senator AS yang mendukungnya.” .

Amerika Serikat adalah pendukung militer utama Ukraina dalam perang melawan Rusia, namun paket bantuan baru yang mencakup pasokan militer penting telah terhenti di Kongres selama berbulan-bulan.

Baca lebih lanjut di sini.

Baca juga: Ukraina akan memanggil warganya ke luar negeri