Putin Sebut BRICS Tak Ingin Konfrontasi dengan Siapa Pun, Apa Targetnya?

KAZANJ, virprom.com – Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan BRICS tidak ingin terlibat konflik dengan siapa pun.

Dalam pertemuan dengan Presiden Republika Srpska Milorad Dodik di sela-sela KTT BRICS di Kazan, Rusia, Putin mengatakan Rusia dan negara-negara BRICS lainnya tidak ingin berperang dengan siapa pun.

“Waktu telah berubah, situasi di dunia telah berubah,” katanya merujuk pada upaya Barat untuk memastikan kendalinya dengan cara apa pun, lapor TASS, Jumat (25 Oktober/2024).

Baca juga: BRICS berharap dapat mempercepat pengenalan mata uang digital baru

“Dan yang dilakukan BRICS, saya ulangi, bukanlah perang dengan siapapun. Kami tidak ingin berperang dengan siapapun. Kami hanya punya cara kami sendiri,” ujarnya.

Putin mengatakan bahwa negara-negara BRICS sedang menciptakan instrumen baru dan cara kerja sama baru.

“Dan kami melakukannya atas dasar kesetaraan dan saling menghormati.” Beginilah cara kami bekerja,” katanya.

Sementara itu, pada konferensi pers yang menandai penutupan KTT BRICS, Putin mengatakan bahwa kerangka kerja BRICS yang baru sangat penting bagi negara-negara yang mencari peluang yang andal dan aman di pasar keuangan dengan kecepatan pasar.

“Dalam hal proses investasi, hal ini sangat penting bagi negara-negara seperti Arab Saudi dan Rusia, serta negara-negara lain seperti Tiongkok dan India. Sangat penting untuk memiliki cara untuk menginvestasikan uang dan keamanan di pasar negara berkembang. Ini dirangkum dalam proposal kami untuk membangun platform investasi baru ini,” katanya.

Putin mengatakan BRICS New Development Bank, meski kecil, telah membiayai 100 proyek senilai US$32-33 miliar.

Baca juga: Indonesia dan 3 Negara ASEAN Lainnya Kini Jadi Mitra BRICS, Ini Tujuannya

  Dengarkan berita terkini dengan pilihan berita kami langsung ke ponsel Anda. Pilih berita favorit Anda untuk mendapatkan saluran WhatsApp virprom.com: https://vvv.vhatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top