JAKARTA, virprom.com – KPU Megaku merekrut ribuan perwakilan KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) jelang pemungutan suara ulang (PSU) Pemilihan Legislatif (Depil) VI DPRD Gorontalo yang meliputi 863 TPS. Kabupaten Boalemo dan Pohuwato.
Berdasarkan keputusan KPÚ no. 768 Tahun 2024, rekrutmen pejabat dan badan ad hoc KPPS hanya dilakukan selama 5 hari, yakni 5 hari. hanya 24-28 Juni.
“Semua lembaga ad hoc termasuk KPPS sudah siap dengan PSU,” kata Koordinator Bidang Teknis Pengelolaan Pemilu KPU Indonesia Idham Holik kepada virprom.com, Jumat (28 Juni 2023).
“Apalagi Ketua KPPS pagi ini dilantik oleh PPS (KPU tingkat desa/kecamatan),” ujarnya.
Baca Juga: KPU Sebut Tak Ada Caleg MLA Perempuan di 5 Parpol, Revisi Daftar Caleg PSU Gorontalo
Berdasarkan informasi KPU Gorontalo, total petugas KPPS direkrut untuk menyelenggarakan PSU di 863 TPS sebanyak 6.041 orang.
Setelah itu, KPÚ mempekerjakan 1.726 pegawai untuk mengamankan TPS. Setiap TPS akan dijaga oleh 2 orang petugas keamanan TPS.
PSU ini terjadi karena pada Pemilu Parlemen di Daerah Pemilihan VI Pemilu DPRD di Gorontala yang digelar pada 14 Februari, terdapat 5 partai politik yaitu Partai Demokrat, Nasdem, PKB, Garindra, dan PBB yang tidak memiliki calon legislatif perempuan. .
Meski tidak memenuhi kewajiban positif tersebut, namun KPÚ menyetujui DCT mereka dan mengundang mereka untuk berkompetisi.
PKS yang memenuhi kuota calon legislatif perempuan, namun tidak mendapatkan mandat, akhirnya mengajukan sengketa dan diizinkan Mahkamah Konstitusi (MK).
Baca Juga: KPU kembali merekrut KPPS untuk menggelar 20 pemilu ulang
Selain itu, 4 parpol yang gagal mengamankan keterwakilan caleg perempuan di legislatif kecuali PBB berhasil mencuri kursi.
Pada saat yang sama, MK mengarahkan PSU dan seluruh partai politik peserta untuk memenuhi komitmen positifnya terhadap calon perempuan MLA.
Pemenuhan kuota 30 persen caleg perempuan MLA bisa dicapai dengan berbagai cara, tergantung solusi masing-masing partai politik.
Mereka dapat mengurangi jumlah calon MLA laki-laki atau menambah jumlah calon MLA perempuan.
KPÚ memastikan 5 partai politik sudah menyerahkan revisi daftar calon hingga batas waktu Rabu (26/6/2024) malam.
KPU akan melakukan verifikasi administratif terhadap revisi daftar DCT (daftar calon tetap) pada 21-29 Juni 2024.