JAKARTA, virprom.com – Wakil Presiden Partai Solidaritas (PSI) Indonesia Andy Budiman mengatakan PSI tidak setuju Partai Golkar menggabungkan Ketua Umum PSI Kesang Pangarep dan pengusaha Yusuf Hamka untuk bersaing di Pilkad Jakarta 2024.
Andy menegaskan belum ada kesepakatan antara PSI dan Partai Golkar terkait Pilkada Jakarta 2024 saat Kesang bertemu dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarta, Kamis (7/11/2024).
“Dalam pertemuan tersebut belum ada kesepakatan akhir antara kedua belah pihak untuk bersama-sama mengusung Mas Kesang dan Pak Yusuf Khamka. Sebenarnya ide tersebut sudah diajukan oleh Golkar dalam pertemuan tersebut, namun belum ada kesepakatan mengenai usulan tersebut,” kata Andy keterangannya pada Jumat (7/12/2024).
Andy menjelaskan, dalam rapat umum antara PSI dan Golkar mereka membahas bagaimana Golkar bisa bekerja sama dalam pilkada yang berlangsung di beberapa daerah.
Baca juga: Golkar persiapkan Yusuf Hamka untuk maju ke Pilkada Jakarta bersama Kesang
Setelah itu, para pihak membahas penguatan integrasi strategis terkait pembentukan kelompok regional serta kerja sama politik dan pendidikan kedua belah pihak.
Untuk itu, Andy menegaskan Kaesang belum mengambil sikap apa pun apakah dirinya akan mencalonkan diri pada pemilu tingkat negara bagian atau tidak.
“Sampai saat ini Ketua DPP PSI Mas Kesang Pangarep belum mengambil keputusan apa pun mengenai rencana promosi di Pilkada. Kami akan meluangkan waktu untuk memantau situasi politik secara ketat dan mendengarkan suara masyarakat mengenai hal ini,” kata Andy.
Lebih lanjut Mas Kaesang juga menyampaikan kepada media bahwa Aliansi Indonesia Maju (KIM) akan dimungkinkan pada pemilu berbasis polling. Sekarang Kahn Emil yang juga kader Golkar menduduki peringkat pertama, ujarnya.
Baca juga: DPD Golkar DKI akan ikuti keputusan DPP Yusuf Hamka untuk bertarung melawan Kesang di Pilkada Jakarta
Sebelumnya, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarta mengatakan pihaknya tengah mempersiapkan pengusaha Yusuf Hamka mendampingi Ketua Umum PSI Kesang Pangarep maju di Pilkad Jakarta 2024.
Airlangga mengatakan, opsi itu akan diterima jika Kaesang ingin mencalonkan diri di Jakarta.
Untuk mendukung Mas Kesang jika memilih Jakarta, saya akan melatih kader Golkar yang bergerak di bidang infrastruktur, yaitu Babah Alun (Yusuf Hamka), kata Airlangga dalam konferensi pers yang digelar DPP Golkar, Jakarta Barat, Kamis lalu. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.