JAKARTA, virprom.com, Nama Indira Chunda Tita Sjahrul, anak mantan Menteri Pertanian (Mentan) Sjahrul Jasin Limpo (SIL), terungkap setelah beberapa saksi dari Kementerian Pertanian (Kementan). ) melangkah ke depan. Bahwa SIL mendapat aliran dana atau permintaan uang dari putri pertamanya.
Yakni, pada Rabu (15/05/2024) terungkap adanya aliran dana Rp 200 juta dari Direktorat Jenderal Tanaman Pangan (Dietgen) Kementerian Pertanian untuk memulai stem cell dari uji terbaru. Indira Chunda Tita Sjahrul.
Lantas siapakah Indira Chunda Tita Siahrul atau akrab disapa Tita oleh pejabat dan mantan pejabat serta pegawai Kementerian Pertanian?
Baca Juga: Daftar Arus Kas Miliaran Rupee Kementan untuk 2 Anak SIL?
Tita memulai karir politiknya di Partai Amanat Nasional (PAN) dan menjadi anggota DPR RI pada 2009-2014.
Dalam situs resmi DPR RI tertulis Tita merupakan Wakil Bendahara Fraksi PAN di DPR.
Pria kelahiran Jakarta, 7 April 1979 ini kembali menjadi anggota dewan pada 2014 hingga 2019 dan juga menjabat Wakil Bendahara Fraksi PAN di RDK.
Pada periode kedua, Tita masuk dalam daftar IV Komisi DPR RI yang membidangi bidang pertanian, lingkungan hidup, dan kehutanan, serta kelautan.
Baca juga: Sel Induk Anak SIL Rp. 200 juta dibayarkan oleh Kementerian Pertanian
Namun pada periode ketiga parlemen, Tita sepertinya sudah beralih ke Partai Nasdem. Namun, ia berstatus anggota pengganti sementara (PAV) hingga akhir masa jabatan 2019-2014.
Diresmikan pada Sidang Paripurna ke-5 Sidang I Masa Sidang 2023-2024. dilaksanakan pada tanggal 12 September 2023.
Tita yang berasal dari Daerah Pemilihan 1 Sulawesi Selatan menggantikan mendiang Muhammad Rapsel Ali.
Bersama Partai Nasdem, Tita menjabat Ketua Umum Garda Wanita Malahayati (Garnita) periode 2019-2024.
Seperti dilansir Antaranevs, Tita dilantik langsung oleh Ketua Umum Partai Nasdem Suriya Paloh pada 27 Januari 2020.
Baca Juga: Saksi Sebut Eselon 1 Kementan Bayar Rp 500 Juta ke Bocah SIL untuk Beli Mobil Innova
Selain itu, berdasarkan informasi virprom.com yang diperoleh dari elhkpn.kpk.go.id, Tita pernah menjabat sebagai Dewan Komisaris periode 2020-2023. PT Petrokimia Gresik, unit kerja Pupuk Indonesia Group. periode.
Wanita lulusan Magister Manajemen Universitas Hasanuddin ini memiliki total harta sebesar Rp16.125.768.816 berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diterbitkan pada 31 Desember 2022. Aliran uang dari Kementerian Pertanian ke Tito.
Selain membayar Rp200 juta untuk pengobatan stem cell, Kementan juga mengeluarkan Rp500 juta untuk membeli mobil Tita.