[POPULER NASIONAL] Prabowo “Effect” Pengaruhi 66,5 Persen Dukungan Kandidat di Pilkada Jakarta | Evaluasi Polri dalam Pengusutan Kasus Vina Cirebon

JAKARTA, virprom.com – Responden juga memperhitungkan pengaruh politik Menteri Pertahanan dan Presiden terpilih Prabowo Subianto serta mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan saat memilih calon gubernur Pilkada Kabupaten Jakarta 2024.

Hal itu terungkap dari hasil kajian penelitian dan pengembangan Kompas yang berlangsung pada 15-20. Juni 2024.

Dari dunia hukum, langkah Polri menilai kasus pembunuhan Vina Dewi Arsita atau dikenal dengan “Vina Cirebon” menjadi perhatian publik setelah Pengadilan Negeri (PN) Bandung menganugerahkan kasus tersebut kepada Pegi Setiawan.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: 33,8 persen responden tak pilih Kaesang jika mencalonkan diri di Pilkada Jakarta 1 Survei Litbang Kompas Pilkada Jakarta: “Dampak” Prabowo 66,5 persen, Ahok 65 persen, Anies 63,5 persen

Responden mempertimbangkan faktor Menteri Pertahanan dan Presiden terpilih Prabowo Subianto serta mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan saat memilih calon peserta Pemilihan Umum Daerah (Pilkada) 2024 di Daerah Istimewa Jakarta.

Kompas.id menyarankan, total ada lima angka yang menjadi pertimbangan responden dalam memilih calon Pilkada Jakarta.

Kelima orang tersebut adalah Prabowo, mantan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Anies Baswedan, Presiden Joko Widodo, dan Ketum PDI Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Anies, Ahok, Ridwan Kamil Pasti Nama Populer di Pilkada DKI

“Pemikiran responden dalam pemilihan kepala daerah juga dipengaruhi oleh kepribadian kuat yang mendukung calon tersebut,” tulis Analis Riset dan Pengembangan Kompas, Vincentius Gitiyarko, Selasa (16/7/2024).

Berdasarkan hasil survei tersebut, 66,5 persen responden akan memilih calon yang diusung Prabowo.

Hanya sekitar 23,3 persen yang tidak mempertimbangkan episode Prabowo, dan 10,2 persen menyatakan tidak tahu. Apalagi, 65 persen responden akan memilih calon yang didukung Ahok.

Sekitar 22,8 persen tidak mempertimbangkan faktor dukungan Ahok dan 12,2 persen tidak mengetahuinya. Kemudian 63,5 persen responden memilih Anie mempertimbangkan arah dukungannya.

Baca juga: Survei Litbang Kompas: Anies dan Ahok Favorit Maju Lagi di Jakarta, Tapi 30 Persen Responden Belum Jawab

Sebanyak 25 persen berpendapat tidak, dan 11,5 persen responden menyatakan tidak tahu. 2. Saat Polri mengevaluasi kasus “Sahabat Cirebon” setelah rilis…

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kini mengusut kasus pembunuhan remaja Vina Dewi Arsita (16) dan Muhammad Rizki alias Eki (16) di Cirebon, Jawa Barat (Jabar) pada 2016.

Evaluasi ini dilakukan setelah putusan Pengadilan Negeri (PN) Bandung mengabulkan persidangan Pegi Setiawan dan mencabut status tersangka kasus pembunuhan Vina dan Ek.

Terkait kasus Vina, tentunya kami akan terus menyelidiki apa yang terjadi, dan kami juga akan membuka ruang bagi rekan-rekan dan masyarakat untuk memberikan masukan bagaimana penanganan kasus Vina, kata Komjen. Wahyu Widada, di Mapolda Metro Jaya, Selasa (15/7/2024).

Baca Juga: Mantan Asisten Inspektur Sebut Tim Gabungan Harus Dibentuk Tangani Kasus Vina Cirebon

Wahyu tidak merinci jenis pemeriksaan apa yang akan dilakukan, termasuk terhadap penyidik ​​kasus pembunuhan Vina.

Dia hanya menyebutkan, proses evaluasi berada di tangan Bareskrim, Departemen Profesi dan Keamanan (Propam), dan Komisioner Kepolisian Negara (Itwasum). Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top