virprom.com – Kedutaan Besar Ukraina di Meksiko pada Rabu (8/7/2024) meminta pemerintah Meksiko menangkap Presiden Rusia Vladimir Putin jika menghadiri pelantikan Presiden baru terpilih Claudia Sheinbaum.

Berita ini menduduki puncak trending global pada Kamis (8/8/2024). Ada juga kabar dari Israel hingga Tunisia.

Berikut ringkasannya.

Baca Juga: Bethir Fire: Bir Terkuat di Dunia 75 Persen ABV, Punya Efek Serius pada Tubuh 1. Ukraina Tuntut Meksiko Tangkap Putin Jika Hadiri Pelantikan Presiden Claudia

Kedutaan Besar Ukraina di Meksiko pada Rabu (8/7/2024) meminta pemerintah Meksiko untuk menangkap Presiden Rusia Vladimir Putin jika menghadiri pelantikan Presiden baru terpilih Claudia Sheinbaum.

Diketahui, Presiden Meksiko Claudia akan dilantik pada 1 Oktober 2024.

Delegasi Ukraina berterima kasih kepada Meksiko karena telah mengundang Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk menghadiri upacara tersebut.

Baca selengkapnya 2. Israel bersumpah akan melenyapkan pemimpin baru Hamas Yahya Sinwar

Komandan tentara Israel Letjen Herzi Halevi bersumpah akan mencari dan melenyapkan pemimpin baru Hamas, Yahya Sinwar.

“Kami siap mencari (Sinwar), menyerangnya dan memaksa Hamas mencari pemimpin lain,” kata Havey seperti dikutip AFP, Kamis (8/8/2024).

Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan Israel bertekad untuk mempertahankan diri.

Baca selengkapnya 3. Bos berzodiak naga, perusahaan ini tidak menerima calon karyawan berzodiak anjing

Sebuah perusahaan di Tiongkok sedang mengiklankan pekerjaan dan meminta calon kandidat yang lahir di tahun anjing untuk tidak repot-repot melamar karena otomatis mereka akan ditolak.

Sebuah perusahaan yang tidak disebutkan namanya di Guangzhou, Provinsi Guangdong, Tiongkok baru-baru ini mengiklankan pekerjaan staf administrasi.

Kompetisi ini membutuhkan pengalaman kerja dan pengetahuan tentang perangkat lunak perkantoran, dan dikompensasi dengan gaji bulanan hingga 4.000 yuan.

Baca selengkapnya

Baca juga: Rencana Serangan Taylor Swift di Konser Austria yang Didukung 195.000 Penonton Didukung ISIS