PON XXI Aceh-Sumut 2024, Fondasi Penting Masa Depan Cricket Indonesia

virprom.com – Cabang olahraga kriket telah berakhir pada PON XXI Aceh-Sumut 2024.

Pertandingan kriket PON XXI Aceh-Sumut 2024 akan digelar di Twin Fields, Deli Serdang, Sumatera Utara pada 2 hingga 14 September 2024. 

Ketua Umum Persatuan Kriket Indonesia (PP PCI) Abhiram Singh Yadav mengatakan PON XXI 2024 merupakan bagian dari rencana jangka panjang untuk memajukan kriket di Indonesia. 

“PON XXI/2024 Aceh-Sumut merupakan landasan penting bagi masa depan kriket Indonesia. Kami yakin dengan persiapan yang terus menerus dan ditingkatkan kita mampu bersaing di SEA Games, Asian Games, dan Olimpiade Los Angeles 2028,” katanya Abhiram, dikutip Antara, Selasa (17/9/2024).

Baca Juga: Hasil Sepak Bola PON XXI 2024: Kalahkan Aceh, Jatim di Final vs Jabar

Bali tampil sebagai provinsi paling dominan di cabang kriket dengan perolehan 6 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu.  

Kemudian Sumut selaku tuan rumah juga menunjukkan performa apik dengan meraih 2 medali emas dan 4 perunggu. 

Sedangkan DKI Jakarta meraih 1 emas, 3 perak, dan 2 perunggu. Kalimantan Timur (Kaltim) memperoleh 1 medali emas, 2 perak, dan 1 perunggu.

Provinsi-provinsi lain pun tidak ketinggalan dalam perebutan medali. Jabar meski tak meraih emas, namun berhasil mengoleksi 1 medali perak dan 4 medali perunggu. 

Nusa Tenggara Timur pun turut bertanding dengan meraih 1 perak dan 3 perunggu, disusul Sulawesi Selatan yang membawa pulang 1 perak dan 1 perunggu. Banten, Lampung, dan Papua masing-masing mendapat 1 medali perunggu.

Baca juga: Tanggapi Kontroversi Sepak Bola PON XXI 2024, PSSI Ganti Wasit Semifinal

Technical Delegate (TD) PON XXI Albert Tangkudung berharap kubu kembar Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sumut bisa menjadi warisan PON XXI 2024.

Pasalnya, fasilitas lapangan sangat penting bagi perkembangan kriket di Indonesia.  

“Ini bagian dari visi kami untuk menjamin pertumbuhan jangka panjang kriket di Indonesia,” kata Albert. 

Tantangan ke depan adalah bagaimana menjaga momentum tersebut dan terus memperluas cakupan pelatihan dan kompetisi.

Harapan besar ada pada generasi atlet penerus yang akan memimpin kebangkitan kriket Indonesia di pentas dunia, ujarnya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda, akses Kompas. .com Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top