JAKARTA, virprom.com – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menilai pernyataan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang akan mencalonkan Sohibul Iman untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta belum final.
Hal ini dikemukakan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda menanggapi pernyataan sikap Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS yang memutuskan Mohamad Sohibul Iman akan mencalonkan diri sebagai gubernur DKI Jakarta.
Huda menilai keputusan pencalonan nama tertentu untuk lolos kompetisi Pilkada masih sangat dinamis.
Selain itu, PKS juga tidak memiliki tiket untuk mendukung kadernya sendiri untuk maju di Pilkanda Jakarta.
“Saya kira pasti dinamis, termasuk PKS, mereka belum punya tiket emas karena belum mencapai batas 20 persen. Artinya mau tidak mau PKS juga harus membangun koalisi,” kata Huda. pada hari Minggu. , (23/6/2024).
Baca juga: PKS Tetapkan Sohibul Iman Sebagai Calon Gubernur DKI Jakarta
Huda menilai, sosok yang diusung gabungan partai politik (parpol) untuk Pilkanda Jakarta masih sangat dinamis.
Menurut dia, setiap parpol harus benar-benar memperhitungkan kepribadian seperti apa yang akan mendapat dukungan dari masyarakat Jakarta agar nantinya bisa diusung.
Ketua Komisi
Ada dua nama yang tengah dibicarakan, yakni mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan pengurus PKB yang juga Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziah.
“Nah, dua nama ini masih simulasi. Teman-teman DPW PKB DKI sendiri yang mengusulkan nama Mas Anies. Jadi sekarang sedang disimulasikan oleh kantor DPP Pilkada,” kata Huda.
Baca juga: Bursa Pilkada DKI Jakarta Makin Banyak Rakyat: Nasdem Dorong Sahroni, PKS Usung Sohibul Iman
Huda juga memahami semua partai ingin kadernya sendiri terlibat kontroversi politik.
Namun, dia mengingatkan, ada kondisi obyektif yang mau tidak mau harus dipikirkan oleh partai politik.
Misalnya, tingkat kelayakan atau elektabilitas bisa menjadi gambaran calon yang akan ditunjuk.
Menurut dia, nama Sohibul Iman belum cukup besar untuk dipindah ke Pilkada Jakarta.
“Setahu saya relatif terpilihnya Sohibul Iman oleh banyak lembaga penelitian juga belum maksimal. Artinya, hal ini pasti akan diperhitungkan dalam membangun koalisi,” kata Huda.
Baca juga: Anies Dianggap Kalah Jika Kalah dari PKS di Pilkada Jakarta 2024
Juru Bicara PKS Ahmad Mabruri menjelaskan, nama Wakil Ketua Syuro Dewan PKS diusulkan karena PKS merupakan partai pemenang di Jakarta.
Mabruri mengatakan, Sohibul Iman adalah sosok yang berintegritas dan berkemampuan. Selain itu, Sohibul Iman pernah menjabat Ketum PKS periode 2015-2020.
“Sebagai partai pemenang di Jakarta, PKS memutuskan untuk mencalonkan kader terbaiknya sebagai calon Gubernur DK Jakarta,” kata Mabruri dalam keterangan tertulis, Minggu sore.
“Calon yang kami rekomendasikan adalah Mohamad Sohibul Iman yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Syuro PKS,” ujarnya. com Saluran WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.