PGI: Pelibatan Gereja dalam Penyelesaian Konflik di Papua Sangat Kurang, Bahkan Nyaris Tak Ada

JAKARTA, virprom.com – Persatuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) menyatakan keterlibatan Gereja dalam dialog dan penyelesaian konflik sangat kurang di Papua.

“Hal ini masih sangat dirindukan dan hampir tidak ada. “Gereja hampir dilupakan dalam penyusunan kebijakan untuk mengatasi krisis kemanusiaan di Papua,” ujarnya di kantor PGI Salemba, Jakarta Pusat. kata Direktur PGI Papua Pendeta Ronald (Senin, 29 April 2024).

Ia juga menyebut telah meminta Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Jajanto (Menko Polhukama) untuk melibatkan lembaga gereja dalam pendekatan dialog di Papua.

“Kami bertanya kepadanya (Hadi) dan dia setuju bahwa Gereja harus terlibat dengan pendekatan pemerintah saat ini,” kata Ronald.

Baca juga: TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Anggota Papua Harus Tegas dan Tanpa Ragu

Ronald juga menyampaikan bahwa Gereja merupakan organisasi akar rumput di Papua.

“Keterlibatan institusi Gereja sangat penting untuk membahas isu-isu penting terkait penyelesaian krisis kemanusiaan di Papua,” ujarnya.

Diketahui, pada 28 Februari 2024, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Jajanto mengunjungi kantor PGI Saremba.

Kunjungan tersebut bertujuan mengajak seluruh tokoh agama untuk menjaga situasi kondusif pasca Pilpres 2024 (pil press).

Tujuannya untuk mendorong seluruh umat beragama agar tetap menjaga kondisi kondusif pasca pemilu parlemen dan presiden, karena situasi saat ini masih baik, kata Hadi, Kepala Badan Koordinasi Politik, Hukum, dan Keamanan, mengutip keterangan tertulis dari Kejaksaan Agung. kementerian.

Baca juga: JK Anggap Perang di Papua Bermula karena Dia Menganggap Pemerintah Ingin Peras Uang dari Anda. Lihat berita terkini dan cerita pilihan langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda dan kunjungi saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top