Perawatan Wajah yang Boleh Dilakukan oleh Ibu Hamil, Apa Saja?

JAKARTA, virprom.com – Saat hamil, wanita mengalami perubahan hormonal yang signifikan di dalam tubuhnya.

Akibatnya, pada beberapa kasus, ada wanita yang merasa kesehatan kulitnya menurun saat hamil. Meski demikian, ibu hamil sebaiknya tetap waspada dalam memilih perawatan kecantikan kulit.

Menurut Dr. Resti Agiastuty Eka Putri, dipl CIBTAC, AAAM dari Skin Evo Esthetig Clinic, ada sejumlah perawatan wajah yang bisa dilakukan ibu hamil saat memasuki trimester terakhir kehamilan.

“Ibu hamil mendapat pengobatan terbatas, meski bisa saja, biasanya pada masa akhir kehamilan. Biasanya pada masa kehamilan kedua hingga ketiga,” kata dr Resti kepada virprom.com saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. yang lalu.

Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Suntik DNA Ikan Salmon?

Lalu pengobatan apa saja yang bisa dilakukan ibu hamil? Perawatan wajah tanpa tekanan atau pijatan

Facial merupakan salah satu jenis perawatan kulit wajah yang dapat membersihkan pori-pori wajah. Perawatan wajah tampaknya boleh saja dilakukan oleh ibu hamil, namun dengan syarat tidak ada tekanan atau pijatan yang menyebabkan kontraksi.

Biasanya yang aman adalah wajah, tapi wajah tanpa tekanan atau pijatan yang merangsang kontraksi, ujarnya.

Dr. Resti mengaku khawatir kontraksi yang terjadi akibat pijatan tersebut bisa menyebabkan kelahiran prematur.

“Ibu hamil sebaiknya tidak (melakukan perawatan) yang menimbulkan kontraksi, seperti pijat, akupresur wajah,” lanjut dr. Istirahat. Pengelupasan wajah ringan

Selain itu, Dr. Resti mengungkapkan, ibu hamil juga bisa melakukan perawatan kulit wajah. Namun, pastikan kandungan dan konsentrasi bahannya ringan.

Jika ibu hamil memiliki kulit dengan kandungan campuran kimia yang tinggi, dikhawatirkan dapat berdampak pada tumbuh kembang janin.

“Mengupas juga boleh, tapi peeling lembut saja,” ujarnya.

Baca juga: Apakah tabir surya aman untuk ibu hamil? Hindari perawatan yang menyebabkan iritasi

Selain itu, Dr. Resti tidak menganjurkan berbagai perawatan wajah yang mencakup suntikan dan prosedur laser. Pasalnya kedua pengobatan tersebut memiliki risiko cacat janin pada masa pertumbuhannya.

“Pengobatan yang menyebabkan peradangan seperti suntikan atau laser tidak diperbolehkan,” jelas dr. Istirahat.

“Jika terjadi proses peradangan pada proses pembentukan anak di dalam kandungan, maka dapat menyebabkan terhambatnya nutrisi yang harus diserap anak sehingga menyebabkan cacat pada janin,” ujarnya.

Oleh karena itu, sebaiknya ibu hamil lebih berhati-hati dan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter terkait, sebelum melakukan perawatan kecantikan.

Baca juga: Alasan Ibu Hamil Tidak Boleh Pijat Oksitosin Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top