JAKARTA, virprom.com – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jakarta Real Estate Indonesia (REI) Arvin F Iskandar mengungkapkan fenomena pengembang kesulitan menjual apartemen di Jakarta.

“Jujur kalau di DKI, teman-teman yang punya apartemen (pengembang) cuma komplain saja. Penjualannya belum bagus, re mi fa sol,” canda Arwin saat ditemui tiga anggota DPD REI di Tangerang Selatan, Rabu (12/6/) 2024. .

Hal ini menjadi kendala bagi DPD REI Jakarta, belum lagi sulitnya mendapatkan persetujuan dari perbankan untuk menambah pembiayaan.

Untuk itu, Arvini menyarankan agar anggota yang baru berada dalam masa pemulihan pasca Covid-19 fokus pada pembangunan untuk menghidupkan kembali industri properti.

Baca Juga: Beli Rumah Lewat Tapera, Lokasi Belum Diketahui, Pemerintah Sediakan Perumahan

“Kemarin sudah tiga tahun susah jualnya, cuma susah nyarinya, ditambah lagi kita punya member, semuanya gratis, semuanya. Mulai dari apartemen, perumahan, pusat perbelanjaan, hotel, industri masih sulit dijual. “, dia berkata. tambah Arvin.

Oleh karena itu, menurutnya hal ini perlu disinergikan dengan mencari solusi melalui persetujuan perbankan.

Pada akhirnya, persetujuan Pinjaman Kepemilikan Rumah (HLO) pengembang dari bank melalui permohonan yang diajukan sebelumnya memungkinkan penjualan untuk dilanjutkan.

“Jujur saja, saat kita pulih dari Covid-19, kita sangat perlu mendukungnya, dan perbankan juga perlu mendukung pengembang, salah satunya di DKI,” ujarnya.  Dengarkan berita dan pilihan terbaru kami langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.