JAKARTA, virprom.com – Layanan Golden Visa yang dilaksanakan Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkum HAM) berhasil menarik investasi sebesar Rp 4 miliar.
Menurut Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi Silmy Karim, jumlah pemohon Golden Visa saat ini mendekati angka 500 sejak dibuka pada 25 Juli 2024.
Perpanjangan baru memiliki sekitar 500 pemohon dengan investasi sekitar Rp4 triliun, kata Silmy dalam situs bertajuk “Visualisasi Golden Visa to Golden Indonesia 2045”, seperti dikutip Antara, Kamis (29/8/2024).
Menurut Silmy, sebagian besar pemohon Golden Visa adalah investor perorangan yang memiliki investasi di sektor perbankan.
Silmy mengatakan, aset investasi pemohon Golden Visa berupa simpanan dan pinjaman yang menjadi alat mereka untuk berinvestasi di pasar modal negara atau pinjaman pemerintah.
Baca juga: Petugas Imigrasi Jaksel Tangkap Warga India yang Overstay dan Sering Bikin Kegaduhan di Kemang
“Selain itu, (pekerjaan) untuk visa tinggal kedua juga banyak,” kata Silmy.
Silmy menjelaskan, kebijakan Golden Visa merupakan inisiatif keimigrasian untuk mendukung perekonomian negara, sehingga memudahkan investor asing untuk tinggal di Indonesia selama 5 hingga 10 tahun.
Namun, kata Silmy, investor yang berhak mendapatkan Golden Visa harus memenuhi sejumlah persyaratan.
Untuk investor perorangan, kata Silmy, kelompok investasi yang dipertimbangkan untuk memperoleh Golden Visa bervariasi antara 350 ribu hingga 700 ribu dolar AS.
Saat ini, bagi investor korporasi besar, seperti direksi atau perwakilan perusahaan induk, Dirjen Imigrasi telah menetapkan persyaratan investasi antara 25 juta hingga 50 juta dollar AS.
Baca Juga: Di Forum ASEAN, Dirjen Imigrasi Sebut Masyarakat Indonesia Rentan Terhadap Perdagangan Manusia.
“Imigrasi tidak sebatas hanya melakukan pemeriksaan di bandara atau pelabuhan atau sekedar visa kunjungan biasa. Imigrasi juga mempunyai peran yang dapat membawa manfaat bagi masyarakat banyak,” kata Silmy.
Presiden Joko Widodo meluncurkan upacara penerbitan Golden Visa pada 25 Juli 2024. Selain investor dan pengusaha internasional, orang asing lain yang berhak menerima Golden Visa, wisatawan terbuka untuk orang asing yang memenuhi kriteria, dan orang-orang berbakat di bidangnya. dunia. .
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menjadi salah satu penerima layanan Golden Visa untuk standar bakat internasional.
Karena Shin Tae-yong punya skill sepak bola. Silmy berkata, Saat dia berangkat ke Indonesia untuk melatih para pemain negara, itu membuat minat terhadap sepak bola di Indonesia semakin baik. Berita terkini dan pilihan berita langsung di ponsel Anda. Pilih Anda saluran berita favorit untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D Pastikan Anda menginstal aplikasi WhatsApp.