Pemerintah Beberkan Progres Infrastruktur Pendukung PON XXI Aceh-Sumut

JAKARTA, virprom.com – Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhajir Efendi mengatakan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-21 akan digelar di dua provinsi, yakni Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).

Pesta olahraga empat tahunan itu rencananya digelar pada 8 hingga 20 September 2024.

“PON XXI-2024 digelar di dua provinsi yakni Aceh dan Sumatera Utara pada tanggal 8 hingga 20 September 2024. Mulai hari ini berarti hanya 117 hari (sampai hari H),” kata Muhajir. Kantor Kemenko PMK, Selasa (14/05/2024).

Dijelaskannya, akan dipertandingkan 33 cabang olahraga, 42 disiplin ilmu cair, dan 510 pertandingan yang akan digelar di Aceh.

Baca juga: Pemprov Sumut Manfaatkan IT untuk Registrasi dan Logistik Sukseskan PON 2024.

PON di Aceh diperkirakan akan diikuti 5.366 atlet dan 2.752 ofisial.

Selanjutnya, penyelenggaraan PON di Sumut meliputi 35 cabang olahraga, 46 cabang olahraga, dan 528 nomor pertandingan.

PON Sumut diperkirakan akan diikuti 6.281 atlet dan 3.140 ofisial.

Untuk itu kami mengadakan pertemuan tingkat menteri untuk berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait, meningkatkan kemajuan dan mencari solusi atas berbagai permasalahan yang belum terselesaikan, kata Muhajir.

Kemudian berdasarkan laporan masing-masing kementerian/lembaga di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara, dipastikan pembinaan instruktur senior dan wakil instruktur di kedua provinsi tersebut berjalan lancar, lanjutnya.

Ia berharap infrastruktur fisik benar-benar siap digunakan pada saat PON 2024 berlangsung.

Muhajir mencontohkan, pembangunan stadion utama di Sumut kini sudah mencapai 41,27 persen.

Kemudian, kebangkitan Stadion Harapan Bangsa Aceh mencapai 31,35 persen.

Sedangkan penyaluran biaya untuk memenuhi kebutuhan anggaran tertentu untuk akomodasi atlet dan ofisial dilakukan sebesar 50 persen untuk pemerintah daerah dan 50 persen untuk pemerintah daerah pengirim peserta PON.

Baca juga: 758 Atlet Jateng dari 60 Cabor Berlaga di PON Aceh-Sumut, Incar Peringkat Tiga Besar.

Muhajir mengatakan, kebijakan tersebut diambil atas saran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

“Tambahan anggaran perlengkapan pertandingan, upacara pembukaan dan penutupan selanjutnya akan dialokasikan melalui alokasi belanja tambahan yang selanjutnya akan diusulkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga untuk diproses oleh Kementerian Keuangan,” kata Muhajir.

“Selanjutnya, tambahan anggaran yang diajukan Pemprov Aceh dan Pemprov Sumut untuk fasilitas pendukung PON akan dievaluasi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Keuangan, dan Kementerian PUPR,” imbuhnya. Dengarkan berita terkini dan berita utama kami langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan WhatsApp sudah terinstal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top