New Delhi, virprom.com – Pemberontak di negara bagian Manipur, India, menyerang pasukan keamanan dengan drone pada Minggu (1/9/2024).
Akibatnya seorang wanita berusia 31 tahun meninggal dan enam orang luka-luka. Menurut polisi, ini adalah serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Selain itu, serangan tersebut dilakukan oleh pemberontak yang menggunakan drone untuk menjatuhkan bahan peledak berpeluncur roket.
Baca Juga: Keluarga korban asal India melakukan ritual terakhir sebelum meninggalkan Malaysia
Dikutip AFP, Senin (2/9/2024) Pertempuran terjadi di Manipur pada Mei 2023 antara komunitas Meiti yang mayoritas beragama Hindu dan komunitas mayoritas Kuki.
Bahkan, sedikitnya 200 orang tewas dalam konflik etnis ini.
Pasukan oposisi telah memasang penghalang jalan di beberapa negara bagian yang berbatasan dengan Myanmar yang dilanda perang.
Ketegangan yang sudah berlangsung lama antara kedua kelompok ini berkisar pada persaingan memperebutkan tanah dan pekerjaan umum.
Hal ini terutama berlaku bagi para aktivis hak asasi manusia yang menuduh para pemimpin daerah memperluas kesenjangan etnis demi keuntungan politik.
“Sementara serangan pesawat tak berawak biasa digunakan dalam perang saudara, penerapan pesawat tak berawak baru-baru ini untuk menggunakan bahan peledak terhadap pasukan keamanan dan warga sipil menunjukkan peningkatan yang signifikan,” kata Polisi Manipur dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu.
Serangan itu dilakukan oleh pemberontak Kuki di luar ibu kota negara bagian Imphal, kata pernyataan itu.
Korban luka termasuk seorang gadis berusia delapan tahun, putri dari wanita yang dibunuh, tiga warga sipil dan dua petugas polisi.
Baca Juga: Malaysia putuskan hentikan pencarian turis India yang tertelan di jalan setapak, korban masih belum ditemukan
Polisi menduga serangan itu melibatkan para ahli yang sangat terlatih dan memerlukan dukungan teknis. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.