PDI-P Diprediksi Usung Kader dengan Daya Ungkit Elektabilitas Tinggi pada Pilkada DKI

JAKARTA, virprom.com – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dinilai telah menunjuk para pengurusnya yang banyak melakukan kerja politik menjelang pendaftaran calon pemilihan ibu kota daerah (Pilkada).

Hal tersebut disampaikan Pengamat Politik UIN Syarif Hidayatullah Batavia, Adi Prayitno, dengan beberapa nama yang masuk dalam radar PDI-P untuk dicalonkan pada Pilkada Jakarta 2024.

Aktivitas politik ini, jelas Adi, dapat meningkatkan popularitas dan level pemilu 

“Kontes kecantikan semacam ini adalah ujian keindahan politik, sehingga orang-orang yang disebut Partai PDI Perjuangan melakukan kerja politik, mereka melakukan pertunjukan politik,” kata Adi Prayitno saat berbicara kepada virprom.com, Minggu (9/9/2021). 6). ) /2024).

Baca juga: Saat PDI-P Tangkap Wayang, Ceritanya Tentang Raja Saingan yang Terus-menerus Menghina Gurunya…

“Pada akhirnya PDI Perjuangan yang akan memutuskan siapa yang benar-benar mendapat dukungan di Batavia,” ujarnya.

Adi Prayitno kini memutuskan PDI Perjuangan akan menggelar beauty kontes untuk melihat reaksi masyarakat bersama tim-timnya yang bakal dicalonkan di Pilkada Jakarta.

Menurutnya, kini kelompok yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu sedang merencanakan kader mana yang paling mendapat dukungan dari masyarakat Batavia.

Untuk itu, PDI Perjuangan pun menghadirkan beberapa nama yang bisa didukung di Pilkada Batavia.

Baca juga: PDI-P Siapkan Andika Perkasa Calon Menteri PUPR pada Pilkada di Batavia.

Misalnya. mantan Direktur TNI Andika Perkasa yang disebut-sebut merupakan calon dari kalangan militer.

Selain Andika, beberapa kelompok pemegang lambang ibu kota juga ikut direformasi, seperti Sekretaris Kabinet Pramono Anung yang dianggap orang yang berkompeten dan bisa melihat kompleksitas Batavia.

Mereka adalah tokoh-tokoh seperti Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini, Menteri Pekerjaan Umum dan Umum (PUPR) Basuki Hadimuljono, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Publik dan Reformasi Birokrasi Indonesia (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas.

Bahkan, atas nama mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok juga disebutkan bahwa PDI Perjuangan mengusulkan untuk bertarung kembali di Pilkada Jakarta.

Jadi umum banyak nama, itu Andika Perkasa, dulu Basuki, misalnya muncul nama Risma, muncul nama Azwar Anas, dan muncul nama Ahok, kata Adi. Berdoa

Adi Prayitno diperkirakan akan menyebutkan nama-nama pimpinan PDI Perjuangan yang mempunyai suara terbanyak pada pilkada di Batavia yang digelar Agustus mendatang. Dukungan ini berdasarkan penelitian. 

“Karena PDI-P, menunjuk sektor-sektor yang mempunyai kepentingan dan seleksi paling besar adalah sebuah pilihan yang logis dan tujuan utamanya adalah agar kader-kader yang diusung oleh PDI-P adalah mereka yang mempunyai kekuatan memilih yang paling besar,” ujar Adi. Prayitno. . .

Baca juga: Sekjen PDI-P Hasto Kristiyanto Siap Kunjungi KPK untuk Bersaksi dalam Kasus Harun Masiku.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top