Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

WASHINGTON, D.C., virprom.com – Federal Aviation Administration (FAA) pada Senin, 5 Juni 2024, menyelidiki apakah Boeing Co. menyelesaikan pemeriksaan yang diperlukan pada pesawat 787 miliknya dan apakah karyawannya memalsukan catatan pesawat.

“Inti masalahnya adalah apakah Boeing melakukan inspeksi yang diperlukan untuk memastikan bahwa sayap yang terhubung ke badan pesawat pada beberapa pesawat 787 Dreamliner telah diamankan dan dikandangkan dengan benar,” kata AFP, mengutip FAA.

FAA meluncurkan penyelidikan setelah Boeing memberi tahu perusahaan tersebut bahwa inspeksi untuk memastikan aliran listrik yang aman dan berfungsi antara komponen pesawat mungkin belum selesai.

Baca juga: Kesalahan teknis. Boeing menunda peluncuran kapsul luar angkasa

“FAA sedang menyelidiki apakah Boeing telah menyelesaikan inspeksi dan apakah karyawan perusahaan mungkin memalsukan catatan pesawat,” lanjutnya.

“Pada saat yang sama, Boeing sedang meninjau seluruh 787 pesawat yang masih dalam produksi dan harus mengembangkan rencana untuk mengatasi masalah pada armada yang sedang beroperasi.”

Masalah muncul setelah karyawan Boeing menemukan pelanggaran dan mengajukan pertanyaan kepada supervisor.

“Kami segera menyelidiki masalah ini dan mengetahui bahwa beberapa orang melanggar kebijakan perusahaan dengan tidak melakukan tes yang diwajibkan,” kata Scott Stocker, pemimpin program 787 Boeing, melalui email kepada karyawannya, namun mengindikasikan bahwa pekerjaan tersebut telah selesai.

“Kami segera memberi tahu regulator tentang apa yang kami pelajari dan mengambil tindakan perbaikan segera dan serius dengan beberapa rekan satu tim,” tambah Stock.

Baca Juga: Pelapor Kasus Peretasan Boeing 737 Meninggal Setelah Kap Tiba-tiba Jatuh, Pesawat Boeing Southwest Kembali ke Denver

Penyelidikan tersebut menambah serangkaian masalah yang dihadapi Boeing sejak kecelakaan Alaska Airlines yang hampir menimbulkan bencana pada Januari 2024, ketika panel badan pesawat putus selama penerbangan.

FAA memberi Boeing waktu tiga bulan untuk membuat rencana memperbaiki masalah kendali mutu sistem.

Manajemen Boeing 787 perusahaan itu dipertanyakan pada sidang Senat 17 April.

Seorang pengungkap fakta (whistleblower) Boeing bersaksi bahwa ia menghadapi pembalasan setelah mempertanyakan proses produksi 787, yang menurutnya membahayakan keselamatan pesawat.

Baca Juga: Mantan Karyawan Pelapor Masalah Produksi Boeing Ditemukan Meninggal, Penyebabnya Terungkap. Pilih saluran berita favorit Anda dan kunjungi saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top