virprom.com – Pihak berwenang Tiongkok menangkap empat karyawan pabrik Foxconn di Zhengzhou, Tiongkok.
Belum dirinci alasan penangkapan karyawan pabrik perakitan iPhone tersebut. Dia diduga ditangkap karena alasan politik. Namun pihak berwenang setempat tidak memberikan penjelasan yang jelas.
Foxconn merupakan salah satu produsen iPhone ternama asal Taiwan. Fasilitas Foxconn di Zhengzhou adalah pabrik iPhone terbesar di dunia, karena pabrik tersebut bertanggung jawab memproduksi 80 persen produksi iPhone dunia.
Baca Juga: Foxconn PHK 20.000 Pekerja, Produksi iPhone Dipangkas
Pejabat Taiwan mengumumkan penangkapan karyawan Foxconn. Menurut seorang pejabat yang bertanggung jawab atas hubungan Taiwan dengan Tiongkok, para pejabat yang ditangkap tersebut didakwa melakukan kejahatan termasuk pelanggaran kepercayaan.
Namun rincian pelanggaran yang dimaksud tidak diungkapkan. Oleh karena itu, para pejabat Taiwan menyebut penangkapan itu tidak biasa.
Praktik ini juga dipandang oleh Dewan Hubungan Daratan (MAC), salah satu badan yang bertanggung jawab atas hubungan Taiwan-Tiongkok, merusak kepercayaan investor Tiongkok.
Selain itu, para pejabat Taiwan meminta Tiongkok untuk melakukan penyelidikan yang adil dan transparan.
Baik Foxconn maupun Apple belum memberikan komentar. Meski demikian, MAC menyatakan penangkapan tersebut tidak merugikan Foxconn secara finansial.
Baca Juga: Bos perakitan iPhone maju untuk mencalonkan diri sebagai presiden Taiwan
Sementara itu, ketegangan antara Tiongkok dan Taiwan meningkat tajam belakangan ini. MAC menaikkan tingkat peringatan perjalanan Tiongkok ke tingkat tertinggi pada Juni 2024 dan menyarankan penduduk Taiwan untuk tidak melakukan perjalanan ke Tiongkok kecuali jika ada keadaan mendesak.
Selain itu, KompasTechno memberitakan pada Minggu (13/10/2024) bahwa undang-undang keamanan nasional Tiongkok semakin ketat sehingga berujung pada penahanan atau interogasi ilegal terhadap warga Taiwan.
Peraturan tersebut menargetkan mereka yang disebut sebagai “pendukung kemerdekaan Taiwan” dan mengancam hukuman mati, sehingga membahayakan warga negara Taiwan yang bekerja di Tiongkok. Pekerjakan 50.000 pekerja untuk iPhone 16
Pada Agustus 2024, pabrik Foxconn di Zhengzhou dilaporkan mempekerjakan sekitar 50.000 karyawan baru. Menurut laporan, perekrutan massal ini dilakukan Foxconn untuk meningkatkan produksi iPhone 16, yang saat itu belum diluncurkan secara resmi.
Saat itu, Foxconn mengunggah lowongan pekerjaan mulai akhir Juli 2024 melalui papan pekerjaan lokal dan media sosial.
Dalam postingannya, Foxconn menawarkan kenaikan gaji sebesar 25 yuan (sekitar $55.657) per jam.
Tak hanya itu, Foxconn menawarkan bonus hingga 7.500 yuan (sekitar 16,6 juta). Jumlah ini naik dari tawaran 6.000 yuan (sekitar 13,3 juta) bulan lalu.
Menurut Bloomberg, jumlah pengapalan iPhone 15 pada paruh kedua tahun 2023 akan berjumlah sekitar 81 juta. Untuk iPhone 16, Apple dilaporkan menargetkan pengiriman besar-besaran, dengan peningkatan 10 persen dibandingkan tahun lalu, atau hampir 90 juta pengiriman.
Nah, kali ini, laporan perekrutan besar-besaran Foxconn menunjukkan bahwa Apple menargetkan iPhone 16, seperti dilansir Business Korea. Dengarkan berita dan pembaruan terkini kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran perpesanan favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.