Olimpiade Los Angeles 2028 Direncanakan Lebih Hijau dan Tanpa Mobil

virprom.com – Walikota Los Angeles Karen Bass sedang merencanakan pengembangan besar-besaran tanpa mobil untuk Olimpiade Los Angeles 2028.

Ketua Komite LA28 Casey Wasserman dan Bass menyoroti beberapa perencanaan yang dibahas.

Bass mencontohkan permasalahan arus lalu lintas di Los Angeles yang memiliki jumlah kendaraan pribadi yang banyak sehingga terkenal menyebabkan kemacetan lalu lintas. 

“Kami telah mencoba menciptakan lapangan kerja dengan memperluas sistem transportasi umum sehingga kami bisa menjadi tuan rumah Olimpiade tanpa mobil,” kata Bass, seperti dikutip The Guardian.

“Ini merupakan pencapaian bagi Los Angeles, karena kami selalu mencintai mobil kami. Kami berupaya untuk memastikan kami dapat membangun Los Angeles yang lebih ramah lingkungan,” lanjut Bass.

Baca Juga: Erick Thohir bidik Indonesia tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Bass mengatakan transportasi umum akan menjadi satu-satunya akses menuju venue Olimpiade.

Rencana lain yang akan digunakan adalah dengan menyewa 3.000 bus dari kota-kota di seluruh Amerika Serikat untuk mendukung acara empat tahunan ini.

Bass mengatakan dia ingin kota ini berkembang lebih jauh lagi pada tahun 2028, dengan mengizinkan pekerja non-esensial untuk bekerja dari rumah selama Olimpiade.

Los Angeles akan menjadi tuan rumah Olimpiade untuk ketiga kalinya setelah edisi 1932 dan 1984.

Sejak tahun 1984, Tom Bradley, yang saat itu menjabat sebagai Walikota Los Angeles, membuat kebijakan dengan memaksa bisnis lokal menyesuaikan jam kerja mereka untuk mengurangi jumlah mobil di jalan.

Baca Juga: Los Angeles FC vs Inter Miami: Messi aman sebagai bodyguard…

Ajang Olimpiade Paris mendapat pujian dari segi transportasi umum, karena kota ini memiliki akses mudah ke arena kompetisi. 

Hampir semua lokasi permainan di Paris dapat diakses dengan metro, kereta api, trem, atau bus.

Los Angeles memiliki sistem bus dan transit (LRT) terintegrasi, tetapi hanya dua jalur kereta bawah tanah.

Transportasi umum di Los Angeles belum sebanding dengan kota-kota tuan rumah Olimpiade seperti Paris, London, dan Tokyo.

Bass mengaku belum mendapat komitmen dari perusahaan LA untuk mengizinkan karyawannya bekerja dari rumah selama Olimpiade.

“Saya pikir jalan ke depannya adalah bertemu dengan perusahaan-perusahaan besar di kota ini dan membicarakan tentang jam kerja yang lebih fleksibel, seperti yang dilakukan 40 tahun lalu ketika kita tidak memiliki ponsel dan komputer pribadi,” kata Bass. 

  Dengarkan berita terkini dan pilihan berita kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top