PARIS, virprom.com – Beberapa negara di Eropa pun mengecam penyerangan Israel terhadap tenda-tenda yang ditempati pengungsi Palestina di Rafah, Gaza, pada Minggu (26/5/2024).
Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Senin (27/5/2024) mengungkapkan kemarahannya atas penyerangan Israel terhadap tenda kamp pengungsi di Rafah.
Kementerian Kesehatan di Gaza, yang dijalankan oleh Hamas, baru-baru ini melaporkan bahwa serangan Israel menewaskan sedikitnya 45 orang.
Baca juga: Mesir Kecam Serangan Israel ke Rafah, Sebut Israel Sengaja Mengebom Tenda Pengungsi.
Dia mengatakan serangan Israel memicu kebakaran yang membakar hidup-hidup para pengungsi di tenda mereka. Yang lebih menyedihkan lagi, banyak korbannya adalah perempuan dan anak-anak.
“Operasi ini harus dihentikan. Tidak ada wilayah aman di Rafah bagi warga sipil Palestina,” kata Macron, seperti dikutip kantor berita AFP.
Macron juga menyerukan gencatan senjata segera di Gaza.
“Saya meminta penghormatan penuh terhadap hukum internasional dan segera dilakukan gencatan senjata,” jelasnya.
Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, pada hari Senin juga mengutuk serangan mematikan Israel terhadap kamp pengungsi Palestina di Rafah kali ini.
Ia meminta agar penyerangan tersebut segera dihentikan.
Baca juga: Israel Serang Rafah, Negosiasi Gencatan Senjata di Gaza Mungkin Gagal
“Ngeri dengan pemberitaan di Rafah yang muncul tentang serangan Israel yang menewaskan puluhan pengungsi, termasuk anak-anak kecil. Saya mengutuk keras hal ini,” tulis Borrell di X.
Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock meminta Israel menghormati keputusan Mahkamah Internasional (ICJ) yang memerintahkan penghentian serangan terhadap Rafah pada Jumat (24/5/2024).
“Hukum kemanusiaan internasional berlaku untuk semua orang, termasuk perilaku Israel yang suka berperang,” kata Baerbock, dikutip Reuters.
Dengarkan berita terkini dan pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.