Jakarta, Kompas. Morning Sickness atau mual di pagi hari dialami oleh setidaknya 80 persen ibu hamil.

Gejala-gejala dari penyakit pagi hari antara lain mual, muntah atau diare, kurang nafsu makan namun merasa lapar.

Lalu kapan gejala tersebut muncul? Berikut ini gambaran singkatnya.

Baca juga: Ketahui Ini dan Gejala Morning Sickness Lainnya pada Ibu Hamil.

Melansir Health Partners, Kamis (23/5/2024), mual di pagi hari biasanya dimulai pada minggu keenam kehamilan dan mencapai puncaknya antara minggu kedelapan hingga ke-11.

Kemudian, mual di pagi hari akan hilang pada akhir trimester pertama atau akhir bulan kedua pada tiga bulan pertama kehamilan.

Namun, mual di pagi hari berlanjut hingga trimester kedua, bahkan hingga trimester ketiga, pada beberapa ibu hamil.

Menstruasi bisa muncul pada minggu keenam kehamilan, atau biasanya dua minggu sebelum menstruasi. Gejala mungkin muncul secara bertahap atau terjadi dalam semalam.

Baca Juga: Penyebab Morning Sickness yang Dialami Sebagian Ibu Hamil Cara Mengatasi Morning Sickness di Awal Kehamilan

Namun, ada sebagian ibu hamil yang tetap bertemu hingga akhir masa kehamilannya.

Jika mual di pagi hari berlanjut setelah trimester pertama, Anda mungkin lebih sensitif terhadap efek perubahan hormonal selama kehamilan.

Laporan dari Klinik Cleveland, Morning Sickness tidak membahayakan ibu maupun janin.

Namun jika kondisi ini menyebabkan berat badan Anda turun dan kehilangan banyak cairan, segera temui dokter.

Masalah lain yang memerlukan perhatian dokter adalah ketika urine tidak keluar, atau urine berwarna gelap dan sedikit.

Kemudian Anda tidak bisa menahan cairan, merasa pusing atau lemas saat berdiri, dan detak jantung cepat. Dengarkan berita dan cerita terkemuka yang kami pilih langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran favorit Anda untuk bergabung dengan saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.