virprom.com- Microsoft telah mengumumkan pembaruan besar pada asisten Copilot AI-nya, menambahkan Vision, Voice, dan Daily untuk meningkatkan interaksi dan personalisasi. Pembaruan ini tersedia untuk pengguna Copilot di iOS, Android, Windows, dan di web.
Saat ini ketiga pembaruan tersebut terbatas untuk pengguna Copilot Pro. Dengan kemampuan visual dan pendengaran ini, Copilot menandai langkah menuju asisten yang lebih responsif dan sadar konteks.
Microsoft telah merekrut orang-orang penting dari Inflection AI, termasuk Mustafa Suleiman, salah satu pendiri Google DeepMind, yang kini memimpin Microsoft AI.
Pembaruan tersebut merupakan kontribusi besar pertama Suleiman kepada Copilot sejak bergabung dengan tim awal tahun ini. Visi Bajingan
Salah satu fitur baru AI Copilot adalah Copilot Vision yang dapat melihat layar komputer pengguna secara persis. Fitur ini akan menganalisis teks dan gambar di layar untuk menjawab pertanyaan.
Baca juga: Microsoft Perbarui AI Copilot, Tersedia Fitur Kolaborasi Mirip Freeform
Copilot Vision menawarkan kemampuan baru yang memungkinkan kecerdasan buatan menafsirkan apa yang dilihat pengguna di halaman web, baik itu teks atau gambar.
Selain itu, dikutip KompasTekno dari The Verge, Rabu (2/9/2024), fitur ini memungkinkan pengguna bertanya atau mendapat rekomendasi terkait apa yang mereka cari.
Fitur ini bersifat opsional, dan Microsoft memastikan bahwa konten pengguna tidak disimpan atau digunakan untuk pelatihan AI lebih lanjut.
Pada tahap pertama, Copilot Vision akan dibatasi pada situs web tertentu untuk memastikan pengalaman pengguna yang aman. Situs web sensitif dan situs berbayar dikecualikan dari fitur ini selama tahap peninjauan.
Microsoft mengambil pendekatan yang hati-hati dalam merilis Vision, terutama mengingat masalah privasi dan keamanan di masa lalu terkait dengan fitur Recall.
Copilot Vision awalnya akan terbatas pada pelanggan Copilot Pro di AS, dengan rencana peluncuran yang lebih luas di masa depan. Suara bajingan itu
Fitur baru selanjutnya adalah Copilot Voice. Fokus utama pembaruan ini adalah input audio. Pengguna kini dapat berinteraksi secara alami dengan Copilot, dengan empat opsi suara yang dapat dipilih.
Copilot Voice menghadirkan cara berkomunikasi yang lebih alami. Hal ini membuat AI terasa lebih mudah diakses dan interaktif, memungkinkan terjadinya interupsi dan percakapan.
Fokus Microsoft adalah menciptakan pengalaman pengguna yang lebih lancar dan menarik melalui teknologi ucapan.
Meskipun Copilot Voice saat ini hanya tersedia di negara-negara berbahasa Inggris tertentu, Microsoft berencana untuk memperluas kehadirannya di masa depan.