virprom.com – Raksasa teknologi Microsoft telah membentuk tim baru untuk melestarikan game Xbox lama agar dapat dimainkan di konsol Xbox terbaru (kompatibilitas mundur).
Informasi pembentukan tim ini dibagikan oleh presiden Xbox, Sarah Bond, dalam postingan internal Microsoft. Email ini diperoleh dari situs berita Windows Central dan Microsoft telah memverifikasi keasliannya.
“Kami telah membangun tim baru yang berdedikasi untuk menjaga game-game yang penting bagi semua orang di Xbox dan industri game itu sendiri,” tulis Bond.
Baca juga: Xbox, Spotify dan Epic Games Kompak Serang Apple, Apa yang Terjadi?
“Kami membangun sejarah kuat kami dalam menyediakan kompatibilitas mundur untuk para pemain kami, dan kami berkomitmen untuk menyediakan perpustakaan Xbox yang luar biasa untuk dinikmati oleh para pemain generasi masa depan,” lanjutnya.
Detail lebih lanjut mengenai game save team kemungkinan akan diungkap di Xbox Showcase yang diperkirakan akan berlangsung pada 9 Juni 2024.
FYI, fitur kompatibilitas mundur ini sebelumnya tersedia di Xbox Series Knights of the Old Republic.
Jika pengguna memiliki cartridge game, rangkaian game di atas dapat dimainkan secara gratis. Selain itu, pengguna dapat membeli game ini dengan harga sekitar $9,99 (Rs. 158.830) hingga $14,99 (Rs. 238.324).
Berbeda dengan konsol PlayStation 5 (PS5) yang bisa memainkan game PlayStation (PS4), namun jika ingin memainkan game konsol generasi sebelumnya, pengguna perlu berlangganan layanan PlayStation Plus (PS Plus) berbayar yang dibanderol Rp 155.000 per bulan.
Nintendo Switch juga menawarkan layanan Nintendo Switch Online (NSO) seharga US$49,99 (Rs 794.773) per tahun bagi pengguna yang ingin menikmati game klasik NES, SNES, dan Nintendo 64.
Oleh karena itu, baik PlayStation maupun Nintendo tidak mengizinkan pengguna untuk membeli game tersebut satu per satu. Kompatibilitas ke belakang tidak ditawarkan secara kaku.
Itu tidak berarti Microsoft sempurna dalam hal menyimpan game. Bagaimanapun, perusahaan akan mematikan toko online Xbox 360 Marketplace pada Juli 2024, sehingga membahayakan game yang belum mendukung kompatibilitas mundur. Tata letak konsol baru
Dalam biografinya, Bond juga membahas rencana konsol Xbox terbaru yang akan mencakup kompatibilitas ke belakang.
Dia mengatakan bahwa Microsoft “bergerak maju” dengan perangkat keras generasi berikutnya dan bertujuan untuk membuat lompatan teknologi terbesar dalam generasi konsol. Bond tidak menjelaskan lompatan teknologi apa yang dimaksudnya.
Baca juga: Game Lama PS2 Ini Kembali Hadir di Xbox Series X/S dan PC
Rencana Microsoft sendiri sebelumnya bocor dalam pengajuan ke Komisi Perdagangan Federal AS (FTC). Saat itu, Microsoft mencoba membeli perusahaan game Activision Blizzard.
Menurut dokumen yang pertama kali terungkap pada Mei 2022, Microsoft sedang mempersiapkan versi final dari seri Xbox.