JAKARTA, virprom.com – Menggunakan headset saat mengendarai sepeda motor merupakan pemandangan yang lumrah di jalan raya.
Faktanya, terdapat risiko besar dalam aktivitas ini yang sering diabaikan oleh pengemudi. Ketua Divisi Keselamatan Jalan dan Motorsport Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Victor Asani mengatakan, aktivitas tersebut dapat mengganggu konsentrasi pengemudi sehingga dapat meningkatkan risiko kecelakaan.
“Gerakan tubuh seperti pengendalian tangan dan kaki bergantung pada respon otak terhadap rangsangan dari mata dan telinga. Jika salah satu indra terganggu maka respon tubuh pun terganggu, dan ini sangat berbahaya saat berkendara,” kata Viktor kepada Kompas com. , Rabu (18/9/2024).
Baca juga: Waspadai Kopling Bakar Akibat Misfiring Saat Menikung
Penggunaan headset membuat pengemudi tidak dapat mendengar suara-suara penting di sekitarnya, seperti klakson atau suara mesin kendaraan lain. Hal ini dapat menyebabkan pengemudi kehilangan kesadaran terhadap kondisi jalan.
“Akan sulit mendengar suara dari luar sehingga meningkatkan risiko kecelakaan,” imbuhnya.
Selain gangguan pendengaran, penggunaan headphone menurunkan ketajaman mental dan penglihatan pengemudi.
Victor menegaskan, konsentrasi penuh sangat penting dalam berkendara dan perangkat seperti headphone dapat mengganggu fokus tersebut.
Victor juga mengingatkan pentingnya menaati peraturan lalu lintas pada UU No. 22 Tahun 2009 pasal 106 ayat 1. Aturan ini mewajibkan pengemudi mengemudi dengan penuh kehati-hatian dan konsentrasi. Untuk pelanggaran, pengemudi dapat didenda atau dipenjara hingga 3 bulan.
Baca Juga: MG Motor Indonesia akan meluncurkan SUV barunya
“Demi keselamatan di jalan, bagi diri sendiri dan pengguna jalan lainnya, hindari penggunaan headphone saat berkendara,” ujarnya. Dengarkan berita terkini dan berita pemilu kami langsung ke ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.