Memasuki Usia 30 Tahun, Apakah Rutinitas Skincare Perlu Diganti?

JAKARTA, virprom.com – Bentuk kulit manusia selalu berubah seiring bertambahnya usia.

Di usia 20-an, kebanyakan orang mulai mencari produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulitnya.

Pasalnya, pekerjaan perawatan kulit yang dilakukan di usia 20-an akan mempengaruhi kondisi kulit di kemudian hari.

Tapi, bisakah hal itu terjadi pada orang yang berusia di bawah 30 tahun? Apakah rutinitas perawatan kulit Anda perlu diubah?

“Mengubah rutinitas perawatan kulit tidak mempengaruhi kebutuhan Anda,” kata Dr. Lie Man dari dr Eva Mulia Tebet di Jakarta, Senin (10/6/2024).

Baca Juga: Latihan Anti Penuaan yang Baik Dimulai di Usia 30-an, Begini Cara Merawat Kulit di Usia 30 Tahun

Idealnya, Anda harus menggunakan perawatan kulit yang sesuai dengan kebutuhan kulit Anda.

Namun berdasarkan jurnal peer-review Lie, produksi kolagen pada kulit wajah manusia mulai menurun sekitar usia 30 tahun.

Faktanya, mulai usia 30 tahun, produksi kolagen akan menurun sebesar 1,5 persen per tahun.

“Tanda-tanda penuaan juga seperti kulit kering, hilangnya elastisitas, dan garis senyum mulai terlihat,” kata Lie.

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, mengubah rutinitas perawatan kulit bergantung pada kondisi kulit Anda.

Namun karena mengurangi produksi kolagen, Lie merekomendasikan untuk tetap menggunakan tabir surya dan pelembab.

“Kita membutuhkan perawatan kulit yang bisa mencegah hilangnya kolagen lebih cepat, yaitu rutinitas perawatan kulit yang meliputi (menggunakan) tabir surya dan pelembap,” ujarnya.

Saat menggunakan tabir surya, SPF 30 dan SPF 50 adalah yang terbaik.

Namun, harus diterapkan kembali dua atau tiga kali. Sebab tabir surya hanya bertahan tiga hingga empat jam saja.

Anda dapat mengoleskan kembali tabir surya tanpa mencuci muka. Namun, ada baiknya untuk membersihkan wajah terlebih dahulu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top