Mayjen Mohamad Hasan Ungkap Tantangan Jabat Pangkostrad

JAKARTA, virprom.com – Panglima Komando Cadangan Strategis (Pangkostrad) TNI AD Mayjen Mohamed Hasan menceritakan tantangan yang dihadapinya pasca menjabat Panglima Korps Baret Hijau. Sebagai mantan prajurit Komando Khusus (Kopasos), Hasan mengaku masih mempelajari karakter Kostrad.

“Saya harus belajar lagi. Pelajari tentaranya seperti apa, staf saya seperti apa, karakternya seperti apa, daerahnya seperti apa,” kata Hassan dalam acara “JADI BEGINU” yang ditayangkan di YouTube virprom.com, Senin. (26).

Baca juga: Mayjen Mohammad Hassan, Sejarah Demo 98 dan Seni Kemenangan Tanpa Perang

Hasan menyadari, jumlah pasukan dan prajurit Kustrad jauh lebih besar dibandingkan saat Kodam (Pangdam) Jaya masih memegang komando. Peran baru ini memerlukan pemahaman mendalam tentang prajurit tempur di banyak bidang.

“Karena pergi ke tempat baru akan lebih luas. Hasan berkata: “Dan seluruh rakyat (prajurit) berperang.”

Saat Hassan menjabat Pangdam Jaya, ia lebih banyak berinteraksi dengan Ketua Kelompok (Babinsa) atau Komandan Koramil (Dhanramil) yang fokus pada kepedulian dan pembangunan masyarakat.

Kini, sebagai Panglima Kustrad, tantangannya berbeda karena harus memimpin prajurit dengan sifat dan kebutuhan yang lebih spesifik.

“Kemarin saya bersama Babinsa, Danramile, mungkin sikapnya untuk terus berbenah dan berkembang,” kata Hassan.

Baca juga: Kisah Panglima Kustrad Mayjen Mohammad Hassan yang Mantan Penjaga Pantai Jokowi.

Meski menjabat Panglima (Dungeon) Kopasos dan Wakil Dungeon Kopasos, Hassan merasa ada perbedaan besar antara Kopasos dan Kostrad, terutama dalam pangkat militer dan sifat pekerjaannya.

“Meski di Kopasos, kami masih mempelajari karakter ini, seperti yang saya temui di tempat baru,” kata Hassan.

Beliau mengatakan: “Tentunya dengan pengalaman yang kami miliki di banyak tempat, menghadapi level yang lebih tinggi tentunya perasaannya akan berbeda, meskipun kami memiliki prinsip dasar kepemimpinan.”

Pada tanggal 20 Agustus 2024, Hassan resmi mengambil alih komando Kustrad menggantikan Mayjen Mohamed Saleh Mustafa yang menjabat Irjen TNI (Irgen).

Sebelumnya, Hasan menjabat sebagai Pangdam Jaya selama setahun lebih.

Dengarkan berita terbaru kami dan pilih langsung di ponsel Anda. Pilih saluran baru yang ingin Anda ikuti saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top