Malik Risaldi Tak Mau Sekadar Mampir di Timnas Indonesia

virprom.com – Malik Risaldi dari Madura United tak mau begitu saja pindah ke timnas Indonesia.

Ia mendapat panggilan bergabung ke timnas Indonesia menggantikan Yance Sayur yang mengalami cedera kaki kiri.

Pemain berusia 27 tahun itu menarik perhatian setelah menjadi pemain kunci Madura United promosi Liga 1 2023-24 menjadi runner-up.

Dia adalah pencetak gol terbanyak lokal dengan 13 gol dan 4 assist.

Baca juga: Malik Risaldi Dipanggil Timnas Indonesia, Ingin Cepat Beradaptasi dengan Gaya STY

Kini ia siap bekerja keras dan tidak akan melewatkan kesempatan untuk mendapatkan kepercayaan dari pelatih timnas Shin Tae-yong.

Baginya, mengenakan lambang Garuda di dadanya adalah mimpi yang menjadi kenyataan.

Ia pun ingin menunjukkan bahwa dirinya dipilih bukan karena sedang berkembang di Liga 1 2023-2024, melainkan karena layak membela tim Garuda.

“Iya saya sangat senang dan bersyukur, alhamdulillah semoga bisa memberikan yang terbaik,” kata Malik Risaldi.

Saat ini, ia sudah mengikuti pemusatan latihan di Jakarta untuk persiapan laga uji coba internasional melawan Tanzania, Minggu (2/06/2024) ini.

Ia mengungkapkan, panggilan tersebut sebenarnya sudah diterimanya jelang final seri Kejuaraan Liga 1 2023-24 melawan Persib Bandung.

Baca juga: STY Minta Timnas Indonesia Dijaga Ketat, Khawatir Kenyamanan Pemain

Namun, ia diberi kesempatan membela Madura United hingga akhir dan kemudian segera hengkang.

“Saya langsung gabung pada Sabtu (1/6/2024), saya pertama kali masuk timnas,” kata mantan pemain Persela Lamongan itu.

Di sisi lain, keseriusan Malik Risaldi bakal diuji berat. Di posisi tepat, ia bersaing dengan banyak nama besar yang menjadi andalan Shin Tae-yong.

Sebut saja Egy Maulana Vikri, Yakob Sayur dan Ragnar Oratmangoen.

“Ya mungkin saya lebih termotivasi karena banyak pemain bagus, jadi saya bisa belajar banyak,” ujarnya.

Selain itu, ia juga harus bisa beradaptasi dengan gaya latihan Shin Tae-yong yang dikenal berat, disiplin, dan membutuhkan usaha lebih dari para pemain.

Baginya, hal tersebut bukanlah sebuah kendala, namun sebuah tantangan untuk bisa menyamakannya.

Ya, kami sebagai pemain harus cepat beradaptasi dengan apa yang diinginkan pelatih, kata Malik Risaldi.

“Iya tentu saja, saya hanya berusaha semaksimal mungkin. Malah saya senang karena termotivasi untuk banyak belajar,” ujarnya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung dari ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top