Jakarta, virprom.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) ingin melewati ambang batas parlemen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dengan mengajukan perkara Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK). mereka berhenti
Menurut Ketua KPU Hashim Asiari, harapan PPP untuk menembus perolehan suara parlemen sebesar 4 persen pada pemilu parlemen 2024 kandas setelah MK menolak sejumlah gugatan terhadap hasil tersebut.
Akibatnya, inisiatif PPP melalui jalur MK jelas tidak dapat mencapai ambang batas perolehan suara parlemen minimal sebesar 4%, kata Hashim, Selasa (21 Mei 2024) di Jalan Gedung MK, Jakarta. ). ), dikutip Tribunnews.com.
Keputusan pemberhentian tersebut karena sebagian perkara PPP tidak dapat dilanjutkan ke sidang pembuktian, lanjut Hashim.
Baca juga: PPP Ingin Masuk Parlemen Sebagai MK di Ambang Kepunahan
Putusan pemberhentian adalah putusan yang diambil oleh hakim konstitusi sebagai hasil Rapat Peninjauan Kembali (RPH) yang memutuskan dilanjutkannya suatu perkara.
Salah satu isu yang diangkat PPP adalah perselisihan hasil pemilihan DPRD Provinsi Jawa Barat 2024. Hashim mengatakan, hasil pemilu parlemen 2024 yang disampaikan PPP tidak bisa ditelusuri berdasarkan bukti.
“Ya kalau dicermati, saya tidak ingat jumlah perkaranya, tapi yang paling menonjol di Jabar diantaranya adalah 19 kabupaten kota di Jabar, dan pengadilan menyatakan tidak memenuhi syarat,” kata Hasyim.
Sebelumnya, PPP mengajukan permohonan pembahasan pemilu parlemen 2024 di 24 daerah, yang mana hasil pemilu parlemen tersebut dibahas antara PPP dan KPU RI.
Baca juga: Hindari Jual Beli Suara, Partai Demokrat Minta Mahkamah Konstitusi Lanjutkan Pembenaran Kasus PPP dan Partai Garuda
Akibat kontroversi tersebut, PPP berharap bisa meraih tambahan suara di atas ambang batas 4% pada pemilu parlemen 2024.
Hasil ringkasan nasional KPU mengumumkan PPP memperoleh 5.878.777 suara.
Hanya 3,87 persen suara sah yang dikeluarkan pada Pemilu Legislatif DPR RI 2024 berjumlah 151.796.630 suara dari total 84 daerah pemilihan (Dapir) atau PPP. Dengarkan berita dan pilihan terkini langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda dan kunjungi saluran WhatsApp virprom.com di https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.