JAKARTA, virprom.com – Tim Jaksa Penuntut Umum (KPK) Kejaksaan Agung (JPU) berencana menghadirkan dua politisi Partai Nasdem sebagai saksi dalam kasus korupsi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi, Jaksa Meyer Simanjuntak mengatakan, dua orang yang dimaksud adalah Bendahara Umum Nasdem Ahmad Sahroni dan Wakil Bendahara Nasdem Joice Triatman.
“Kami sudah merencanakan orang-orang yang disebutkan namanya. Dalam hal ini ada Bu Joyce yang merupakan staf profesional atau staf khusus Pak SYL saat menjabat menteri,” kata Meyer di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu. (22/5/2024).
“Selain itu nanti akan diundang atau dipanggil Pak Ahmad Sahroni,” imbuhnya.
Baca Juga: Di Balik Layar, Giliran Mobil Mewah SYL yang Dijemput KPK
Menurut Meyer, kesaksian Sahroni dan Joice diharapkan dapat memberikan informasi dan jawaban atas fakta yang terungkap dalam kasus tersebut.
Tapi nyatanya harus didukung bukti, bukan sekadar mengingkari. Artinya, hak untuk mengingkari, tapi didukung bukti,” kata Meyer.
Selain itu, JPU juga berencana menghadirkan anggota keluarga SYL dalam perkara berikutnya pada pekan depan, yakni istri SYL, Ayun Sri; anak dari SYL, Kemal Redindo dan Indira Chunda Thita Syahrul; dan cucu SYL, Andi Tenri.
Baca Juga: Saat Karyawan Membiayai Kebutuhan Pribadi, Umrah, dan Amal SYL
Dalam kasus ini, JPU KPK mendakwa SYL menerima uang sebesar Rp44,5 miliar dari bawahan dan pimpinan di Kementerian Pertanian untuk kepentingan pribadi dan keluarga.
Pencurian tersebut diduga dilakukan SYL atas perintah mantan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementerian Pertanian Muhammad Hatta; mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Kasdi Subagyono; Staf strategis khusus, Imam Mujahidin Fahmid, dan asistennya, Panji Harjanto. Dengarkan berita terbaik dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk bergabung dengan Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.