Kisah Perjuangan Greysia Polii dalam “Menembus Garis Batas”

virprom.com – Peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 Greysia Polii telah menulis buku biografi bertajuk Penetrating Boundaries. 

Greysia Polii ingin terus berkontribusi untuk Indonesia meski tak lagi menjadi atlet bulu tangkis. 

Maka, ia menjelaskan proses perjalanannya menjadi juara Olimpiade melalui biografi. 

Ia berharap mampu menularkan semangat dan semangat juangnya khususnya kepada generasi muda di Indonesia. 

Baca juga: Greysia Polii Bangga dengan Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

“Inilah proses perjalanan saya dari kecil hingga menjadi juara Olimpiade,” kata Greysia dalam jumpa pers yang juga dihadiri virprom.com di Jakarta, Rabu (29/5/2024). 

“Ada nilai-nilai yang ingin saya sampaikan. Pertama, kejelasan visi, saya sudah tahu sejak kecil ingin menjadi apa, juara apa, dan kapan harus berhenti,” ujarnya.

Poin ketiga adalah support system. Kalau tidak ada ibu, suami, Bang Okto (Ketua KOI Indonesia), masak, laundry, dan sebagainya, saya tidak akan hadir kali ini,” ucapnya. 

“Bagian keempat adalah pertolongan Tuhan. Saya tidak menyangka (menjadi juara olimpiade). Jadi, ada uluran tangan Tuhan yang membuat saya bisa menjadi juara olimpiade,” ujarnya.

“Saya ingin menyampaikan pesan ini bahwa ketika semuanya berjalan pasti ada tangan tak kasat mata atau tangan Tuhan yang akan membantu kita untuk bisa hidup tenteram dan mampu melewati batas-batas dalam hidup,” ujarnya. 

Baca juga: Apri/Fadia Persiapan Prancis Terbuka, Respons Greysia Polii dan Olimpiade

Greysia pun menjelaskan alasan pemilihan judul Penetrating Boundaries. 

“Saat saya melihat ke belakang dan membaca, banyak batasan dalam hidup saya yang pada akhirnya bisa saya atasi,” kata Greysia. 

“Saya banyak mengalami cedera, saya dari Manado, saya terpilih di ganda putri, saya juga didiskualifikasi dari Olimpiade London 2012. Banyak hal yang banyak membatasi saya, namun pada akhirnya saya mampu menerobos. batasan dalam hidupku,” katanya. 

Greysia Polii mempersiapkan buku ini sejak Desember 2021 setelah mendapat masukan dari banyak pihak untuk berbagi perjalanannya menjadi juara Olimpiade. 

Awalnya banyak yang meminta agar film Greysia dijadikan cerita. Namun ia memutuskan untuk menjadikan buku sebagai cetak birunya dan bisa menjangkau seluruh Indonesia. 

Buku yang akan resmi dirilis pada 29 Juni 2024 ini tidak hanya dijual untuk umum, namun juga akan didonasikan hingga pelosok tanah air melalui program amal dengan dukungan BUMN, swasta, dan perorangan.

Sebagian dari keuntungan penjualan juga akan disumbangkan. 

Untuk mempermudah pendistribusian buku, Greysia menggandeng Ikatan Guru Indonesia (IGI) dan Pustaka Bermobil sebagai mitra. Dengarkan berita terkini dan pilihan berita kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses Saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda sudah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top