JAKARTA, virprom.com – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komgen Marthinus Hukom mengungkap dampak narkoba terhadap kekerasan seksual, seperti pembunuhan NKS (18), remaja putri penjual gorengan KU Tanam. , Padang Pariyaman.

Dalam kasus pembunuhan pedagang gorengan di Padang, pelakunya adalah buronan narkoba berusia enam tahun, kata Marthinus di Jakarta, Jumat (20/9/2024), dilansir Antara.

Marthinus mengungkapkan, ditemukan alat pengasapan narkoba di lokasi kejadian saat penangkapan tersangka NKS Indra Septiaraman (26).

Baca juga: BNN menyita 15kg sabu dan 10.345 butir ekstasi dalam kemasan teh China dari Malaysia

Artinya narkoba ini juga berdampak pada kejahatan dan kekerasan seksual, ujarnya.

Menurut Martinus, pemberantasan narkoba secara besar-besaran diperlukan untuk mencegah meningkatnya kejahatan lain di masyarakat.

Jika tidak dilakukan pendekatan menyeluruh dan menyeluruh, kata Marthinus, masyarakat harus siap menghadapi peningkatan kejahatan jalanan.

“Karena penggunaan narkoba saat ini juga berdampak pada anak-anak,” kata Marthinus.

Baca Juga: Komando Armada Indonesia Musnahkan 84,75 Kg Kokain, 1 Kg Sabu

Berdasarkan pemberitaan Tribunnews.com, polisi menemukan sabu dan inhaler saat mengejar Indra Septiarman. Keduanya ditemukan di dalam tas dan barang pribadi milik pelaku.

“Tas tersebut berisi barang-barang pribadi tersangka seperti pakaian, sprei, dompet, sabu, serta alat bantu hisap sabu siap pakai,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Padang Pariaman Iptu AA Reggie.

Sementara Indra sudah terlacak dan dibawa ke Polsek Padang Pariaman untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengembangkan kasus dan mendapatkan informasi keterlibatan tersangka lainnya. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran media favorit Anda untuk mengakses saluran virprom.com di WhatsApp: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.