Kenali Penyebab Mobil Bisa Terbakar

JAKARTA, virprom.com – Kasus kebakaran mobil kembali terjadi. Kali ini, kecelakaan nahas menimpa pemilik mobil Suzuki XL7 hybrid yang mengaku kendaraannya tiba-tiba mengeluarkan api dari kap depan.

Dilansir laman Instagram @lowslowmotif, mobil yang dimaksud tiba-tiba terbakar saat digunakan sekitar pukul 13.00 WIB di Kota Batam pada Kamis (13/6/2024).

“Awalnya asap mengepul dari kap depan, disusul percikan api yang dengan cepat membesar tak terkendali,” demikian bunyi deskripsi video tersebut.

Baca Juga: Viral, Video Suzuki XL7 Hybrid Tiba-tiba Terbakar Saat Jalan

Menanggapi kejadian tersebut ch. Kepada Head of Service PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Hariadi mengaku sudah mengetahui hal tersebut. Namun, pihak perusahaan belum bisa mengambil kesimpulan mengenai penyebab kebakaran tersebut.

“Saat ini kami sedang melakukan pengecekan ke bengkel resmi Suzuki di sana,” ujarnya saat dikonfirmasi virprom.com, Jumat (14/6/2024).

Namun berdasarkan beberapa kasus yang terjadi, kebakaran bisa terjadi karena faktor tertentu mulai dari korsleting listrik, komponen kendaraan yang tidak lagi berfungsi maksimal, hingga aspek eksternal.

Faktor eksternal tersebut, salah satunya adalah power bank yang meledak karena kepanasan dan tertahan di dalam mobil.

“Kami sangat menyarankan pelanggan dan pengguna mobil untuk lebih memperhatikan barang-barang yang tertinggal di dalam mobil agar lebih aman, misalnya tidak meninggalkan tas berharga, perangkat komunikasi seluler, power bank, korek api gas atau bahkan kaleng aerosol dalam jangka waktu lama. kata Hariadi.

“Selanjutnya, hindari meletakkan benda-benda di atas dashboard karena dapat mengganggu jarak pandang dan keselamatan pengemudi,” ujarnya.

Baca Juga: Penyebab Knalpot Motor Mengeluarkan Asap Hitam

Sementara untuk kasus korsleting, Kepala Bengkel Auto2000 Pramuka Suparna mengatakan, biasanya karena kabel aus atau terlalu panas.

“Konsleting bisa terjadi karena banyak hal, seperti kabel lepas akibat gigitan tikus, bisa juga karena kabel terlalu panas akibat beban berlebih saat mengalirkan arus listrik,” ujarnya baru-baru ini.

Selain itu, keadaan ini juga dapat terjadi akibat penyambungan aksesoris kelistrikan yang tidak memenuhi standar keselamatan. Lainnya dapat terjadi karena kebocoran saluran bahan bakar, dll.

“Ini akan mengaktifkan titik panas, dan titik panas tersebut akan menyebar ke bahan yang mudah terbakar seperti pembungkus kabel, plastik, karpet, kain, dan lain-lain,” kata Soprana. Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top