Kenali Apa Itu MERS-Cov dan Gejalanya

virprom.com – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengumumkan status virus conavirus pernapasan Timur Tengah (MERS-CoV) di situs resminya pada Rabu (8/5/2024) hingga waktu haji.

Pengumuman tersebut disampaikan setelah pengumuman Kementerian Kesehatan Kerajaan Arab Saudi.

Dalam laporan yang dikeluarkan WHO pada Rabu (8/5/2024), terdapat tiga kasus MERS-Cov antara 10 hingga 17 April dan satu di antaranya meninggal dunia.

Baca juga: MERS (Flu Arab)

Ketiga pasien MERS-C tersebut merupakan pria lanjut usia yang tinggal di Riyadh, berusia 56-60 tahun dengan penyakit kronis seperti darah tinggi, gagal ginjal, jantung, dan liver.

Kasus meninggal lainnya merupakan kasus pertama (database) berusia 56 tahun dengan komorbid hipertensi dan gagal ginjal kronik yang memerlukan hemodialisis (cuci darah).

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk berhati-hati, khususnya calon jemaah haji.

Mungkin kita bisa berhati-hati dengan mengetahui tentang penyakit ini dan gejalanya yang akan dijelaskan di bawah ini. MERS-Apa itu?

Menurut WHO, Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-CoV) merupakan virus yang ditularkan ke manusia melalui unta (unta Arab) yang terinfeksi.

Ini adalah penyakit zoonosis, artinya penyakit ini menyebar antara hewan dan manusia.

MERS-CoV telah diidentifikasi pada dromedaris di beberapa negara di Timur Tengah, Afrika dan Asia Selatan.

Secara total, 27 negara telah melaporkan kasus MERS-CoV sejak tahun 2012. Terdapat 858 kematian yang diketahui akibat MERS-CoV dan komplikasinya.

Asal usul virus ini belum sepenuhnya dipahami, tetapi berdasarkan analisis genom berbagai virus, virus ini diyakini dapat muncul pada kelelawar dan pernah dikirim ke kamera di masa lalu.

Penularan dari orang ke orang mungkin saja terjadi, namun sejauh ini hanya sedikit kasus yang ditemukan di antara anggota keluarga dalam satu rumah.

Faktanya, di layanan kesehatan, penularan dari manusia ke manusia tampaknya lebih sering terjadi. Apa saja gejala MERS?

Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, masa inkubasi MERS-C biasanya sekitar 5 atau 6 hari, namun bisa juga antara 2 hingga 14 hari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top