Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

BEIJING, virprom.com – Kebun Binatang Taizhou di Provinsi Jiangsu, China, menarik perhatian banyak orang di media sosial di “Negeri Tirai Bambu” setelah pengunjung menemukan “spesies baru” di sana.

Menurut foto tiket kebun binatang yang diposting oleh pengguna media sosial Xiaohongshu, “spesies baru” ini disebut “anjing panda” dan masyarakat dapat bertemu mereka selama liburan Hari Buruh lima hari di Tiongkok dari tanggal 1 hingga 5 Mei.

Dalam foto yang diambil oleh pengunjung selama lima hari, meskipun mereka tampak memiliki telinga, kaki, dan lingkaran hitam di sekitar mata mereka yang mirip panda, fitur wajah dan cara berjalan hewan tersebut dengan cepat mengungkap identitas mereka.

Baca juga: China Kirim 2 Panda Zhu Yu dan Jin Xi ke Kebun Binatang Madrid

Itu terjual dengan baik, tetapi menuai kritik

Media Tiongkok Jiupai News memberitakan pada Sabtu (4/5/2024) puluhan ribu orang mengunjungi “anjing panda” itu setiap hari mulai 1 hingga 5 Mei.

Namun, popularitas hewan ini menimbulkan kritik terhadap pihak kebun binatang.

Sebuah kebun binatang di provinsi Jiangsu dilaporkan dituduh oleh beberapa kelompok menyesatkan pengunjung agar percaya bahwa mereka akan bertemu panda sungguhan.

Beberapa orang juga mempertanyakan apakah mengecat anjing merupakan kekejaman terhadap hewan, mengingat beberapa cat mungkin mengandung bahan kimia berbahaya.

Baca juga: 6.000 Warga Korea Selatan Ucapkan Selamat Tinggal pada Fu Bao, Panda yang Kembali ke Kebun Binatang Tiongkok.

Sebagai tanggapan, seorang pegawai kebun binatang mengonfirmasi kepada Jiupai bahwa “anjing panda” itu sebenarnya adalah anjing chow chow yang penampilan barunya diperkenalkan tepat pada Hari Buruh.

Menurut salah satu karyawan, pihak kebun binatang mendapat ide untuk mewarnai anjing menjadi panda secara online.

“Dengan cara ini, kami dapat menambah kesenangan di kebun binatang dan meningkatkan jumlah pengunjung,” kata staf tersebut kepada Jiupai News.

Dia menambahkan bahwa kebun binatang tidak dapat menampung panda raksasa karena ukurannya yang kecil.

Mengenai warna anjing, salah satu pekerja juga tidak melihat adanya masalah perilaku.

“Orang normal juga mewarnai rambutnya. Jadi kalau anjing tumbuh rambut panjang, mereka juga bisa mewarnainya. Sama saja dengan rambut manusia,” kata staf kebun binatang, seperti dilansir Mothership. Sepertinya tidak ada yang tertipu

Meski menamai anjing-anjing tersebut dengan nama yang misterius, sebuah kebun binatang di Provinsi Jiangsu jelas tidak berniat membuat pengunjung percaya bahwa hewan tersebut adalah panda asli.

Baca Juga: Kisah WNI Asal Surabaya yang Ikut Karya Kung Fu Panda 4, Berkarya di Tahapan yang Sangat Sulit

Karena di kebun binatang terdapat papan bergambar “anjing panda”.

Istilah ini biasanya mengacu pada anjing peliharaan yang penampilan, sifat, atau perawatannya menyerupai panda.

Ketika seorang jurnalis dari Jiupai bertanya kepada anak tersebut apa itu “anjing panda”, anak tersebut menjawab bahwa itu adalah seekor anjing yang dilukis agar terlihat seperti panda.

Menurut pihak pengelola kebun binatang, mengunjungi “anjing panda” tersebut tidak dikenakan biaya tambahan bagi pengunjung karena sudah termasuk dalam biaya masuk kebun binatang.

Tiket untuk dewasa seharga 20 yuan (sekitar 44.000 rupiah), sedangkan tiket untuk anak-anak dengan tinggi di atas 1,4 meter seharga 10 yuan (sekitar 22.000 rupiah).

Dengarkan berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponsel Anda. Pilih saluran berita favorit Anda untuk mengakses saluran WhatsApp virprom.com: https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi WhatsApp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top